Penembakan
Momen Menegangkan Pengejaran Pelaku Penembakan di MUI, Sempat Pingsan sebelum Tewas di Puskesmas
Pelaku penembakan terjadi di kantor Majelis Ulama Indonesia (MUI) di Menteng dinyatakan tewas di Puskesmas Menteng
Penulis: Nuri Yatul Hikmah | Editor: Feryanto Hadi
"Kami sedang rapat di lantai 4. Lalu kami diinformasikan ada penembakan di bawah," kata Anwar dalam tayangan Kompas TV, Selasa.
"Dan ini yang ketiga. Ia mendesak ingin ketemu ketua. Informasinya senjatanya Airsoft Gun, atau peluru karet."
"Tapi ada selongsongnya. Kami serahkan ini ke pihak kepolisian," katanya.
Menurut Anwar, pelaku penembakan adalah seorang pria berbadan tegap yang mengaku berasal dari Lampung dan juga mengaku nabi.
"Ia ingin bertemu dengan ketua, tapi ketua yang mana kan tidak jelas. Sehingga penerima tamu akan mengonfirmasi. Namnun saat masuk lift, terjadilah penembakan di lantai bawah kantor," kata Anwar.
Anwar menduga karena pelaku mengaku nabi, ia sepertinya ingin bertemu dengan pimpinan MUI agar kenabiannya diakui.
"Atau mungkin ingin mendakwahi MUI bahwa ia nabi. Tapi nanti biar polisi yang menjelaskan. Pelaku sudah ditangkap."
"Informasinya saat diamankan, pelaku pingsan atau tak sadarkan diri," ujar Anwar.
"Ada karyawan yang luka di punggungnya. Kaca di lobi belakang kantor pecah," ujarnya.
Belum diketahui motif pelaku. Anwar memastikan tidak ada korban tewas dalam kejadian ini.
Namun dari tayangan Kompas TV, terlihat pecahan kaca di pintu depan kantor MUI.
Seseorang berbaju kotak-kotak yang ditengarai pelaku juga berhasil dibekuk.
Saat ini polisi sudah berada di lokasi kejadian dan memasang garis polisi.
Sementara pelaku dan barang bukti berupa senjata airsoft gun juga diamankan.
Terpasang Garis Polisi Hingga TNI-Polri dan Brimob Berseliweran
Setelah insiden penembakan di Kantor MUI Jakarta Pusat itu berakhir, sejumlah aparat Brimob, TNI, dan Polri melakukan penjagaan ketat.
Penjagaan ketat itu berlangsung di halaman Kantor MUI Jakarta Pusat.
Pantauan Wartakotalive.com di lokasi sekira pukul 13.25 WIB, garis polisi terbentang di depan pintu masuk Kantor MUI Jakarta Pusat.
Diketahui, pintu kaca Kantor MUI Jakarta Pusat tersebut merupakan pintu utama gedung MUI yang pecah akibat ditembak.
Selain itu, garis polisi juga terpasang di gerbang keluar MUI.
Sementara pada pintu masuk MUI, aparat Brimob berseragam hitam lengkap berjumlah lima orang berjaga dengan membawa senjata laras panjang.
Nampak dalam penjagaan tersebut, sejumlah aparat Tentara Nasional Indonesia (TNI) dan Polri bersiaga di halaman MUI.
Beberapa mobil Brimob serta aparat penagamanan pun hilir mudik di sekitar Kantor MUI.
Sehingga mengundang atensi pengendara yang melintas di sepanjang Jalan Pegangsaan, Menteng.
Adapun suasana lalu lintas terpantau lancar sekitar lokasi kejadian.
Baca berita Wartakotalive.com lainnya di Google News
2 Pemuda yang Hendak Tawuran di Depok Ditembak, Polisi: 2 Anggota Diperiksa Propam Polda Metro Jaya |
![]() |
---|
Bule di Bali Tewas Diberondong Tembakan, Pelaku Diduga sesama WNA, Polisi Kantongi Ciri-cirinya |
![]() |
---|
Polda Metro Turun Tangan Selidiki Penembakan Komplotan Curanmor Berjaket Ojol di Tebet Jaksel |
![]() |
---|
Warga di Tebet Ditembak Saat Berusaha Gagalkan Pencurian Motor Miliknya |
![]() |
---|
Istri Polisi yang Tewas Ditembak TNI Dicegat Pas ke Jakarta Gara-gara Kapolri, Rumah Dijaga Ketat |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.