Kecelakaan di Balaraja Tewaskan Tiga Orang, Warga Lihat Sopir Truk Tangki Sempat Banting Stir

WARTAKOTALIVE.COM, BALARAJA - Sopir truk tangki nahas yang terlibat kecelakaan maut di Jalan Raya Serang KM 24, Balaraja, Kabupaten Tangerang, Senin (10/4/2023) hingga menewaskan tiga orang tersebut ternyata sempat berusaha banting stir. 

Hal itu diungkapkan salah seorang warga sekitar, Among yang menjadi saksi mata mengungkap kronologi kecelakaan maut tersebut.

Awalnya truk tangki air berwarna cokelat milik PT Sidomulyo Selaras itu datang dari arah Serang menuju Tigaraksa dengan kecepatan tinggi saat menuruni fly over Balaraja.

Namun ternyata, kondisi rem truk tangki tersebut blong sehingga membuat laju truk tak terkendali dan kencang saat menuruni fly over tersebut.

Baca juga: Ini 3 Identitas Korban Tewas Kecelakaan Truk Tangki Air Maut Balaraja

Ditambah lagi peristiwa yang terjadi sekira pukul 07.00 WIB itu kondisinya sedang hujan deras dan banyak pengendara motor melintas hendak pergi bekerja. 

Sopir truk yang semula melaju dari ruas jalan di tengah, mencoba menghentikan laju kendaraan untuk maksud menabrakkan kendaraan ke arah trotoar pinggir jalan.

Namun nahas, saat sang sopir hendak membanting stir, lima unit kendaraan sepeda motor yang melintas di depannya pun tidak terkendali dan menjadi tertabrak.

"Truk tangki itu dateng dari arah fly over kenceng banget, kayanya mau banting stir ke kiri arah trotoar, makanya lima motor yang ada di depannya ketabrak," ujar Among saat diwawancarai Wartakotalive.com.

"Tadi pagi waktu kejadian itu kondisinya hujan deras banget dan pengendara yang melintas tetap ramai, tapi pelan-pelan semua, makanya motor banyak yang jalan dari pinggir," imbuhnya.

Akibat kecelakaan tersebut, enam pengendara sepeda motor menjadi korban kecelakaan. Tiga pengendaranya diantaranya meninggal dunia di lokasi Tempat Kejadian Perkara (TKP), sementara satu orang mengalami luka parah dan dua orang lainnya mengalami luka ringan.

Menurut Among, dua dari tiga pengendara tewas usai terjatuh dan terlindas dari truk tersebut. Sementara satu pengendara lainnya tewas akibat terpental ke tengah Jalan Raya Serang.

"Saking kencangnya truk tangki itu, dua pengendara itu sampe tewas kelindes dan satu motor lagi mental jauh ke tengah jalan," ungkapnya.

Baca juga: Kecelakaan Maut Tewaskan 3 Orang di Balaraja, Saksi: Hujan Deras Truk Tangki Ngebut di Turunan FO

"Posisi hujan, jalan licin, motor kena senggol dikit aja kadang bisa jatuh, apalagi ini kena hantem kencang banget," sambungnya.

Menurutnya, warga sekitar yang mengetahui kejadian tersebut langsung bergegas menolong korban dengan nekat menerjang hujan. 

Namun demikian, korban yang diketahui tewas dilokasi hanya ditutupi warga sekitar untuk tidak mengundang perhatian pengendara lainnya.

Sementara sebagian warga lainnya, langsung melaporkan ke aparat kepolisian terkait dengan kecelakaan maut tersebut.

"Pas kejadian, langsung rame warga kan bantu nolongin, karena kasihan kondisi juga hujan, tapi pas tau ada korban tewas ditutup jasadnya biar enggak bikin macet," tuturnya.

"Abis itu saya enggak tau lagi, karena saya juga basah semua kehujanan, abis nolongin korban yang selamat saya pulang ganti baju," terang Among.

Kasat Lantas Polresta Tangerang, Kompol Fikri Ardiansyah mengatakan, korban kecelakaan tersebut telah dievakuasi ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Balaraja.

Sementara untuk sang supir truk tangki, kini telah diamankan ke Mapolresta Tangerang untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut.

"Untuk korban sudah dievakuasi ke RSUD Balaraja dan untuk sopir kita amankan dengan dibawa ke Mapolresta Tangerang," ucapnya

"Dugaan penyebab kecelakaan sementara ini kami masih melakukan penyelidikan terlebih dahulu," jelas Kompol Fikri Ardiansyah. (m28)

Baca berita Wartakotalive.com lainnya di Google News.