Muhammad Adil, Bupati Meranti Diduga Suap BPK Milyaran Rupiah Agar Dapat Status WTP
Muhammad Adil, Bupati Meranti Diduga Suap BPK Milyaran Rupiah Agar Dapat Status WTP
Penulis: Joanita Ary | Editor: Joanita Ary
WARTAKOTALIVECOM, JAKARTA – Muhammad Adil, Bupati Kepulauan Meranti kini telah ditetapkan sebagai tersangka oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Muhammad Adil diduga telah melakukan suap kepada Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) perwakilan Riau.
Diansir dari Kompas TV Sabtu (8/4) menurut Wakil Ketua KPK Alexander Marwata, suap yang dilakukan oleh Adil bertujuan agar hasil pemeriksaan keuangan Pemkab Meranti mendapat status baik.
Alex menceritakan, berawal dari Adil yang menerima uang sebesar Rp1,4 Miliar dari PT Tanur Muthmainnah pada Desember 2022 yang lalu.
Sedangkan PT Tanur Muthmainnah sendiri merupakan perusahaan travel perjalanan umrah.
"Adapun penerimaan uang tersebut melalui Fitria Nengsih (Kepala BPKAD Meranti yang juga orang kepercayaan Adil)," ujar Alex dalam konferensi pers di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta, Jumat (7/4/2023).
Kemudian dari uang tersebut Adil memberikan uang itu untuk menyuap BPK, agar proses pemeriksaan keuangan Pemkab Kepulauan Meranti pada tahun 2022 mendapatkan predikat baik dan memperoleh predikat wajar tanpa pengecualian (WTP).
Hal tersebut karena Adil memenangkan PT Travel Muthmainnah untuk proyek pemberangkatan umrah bagi para Takmir Masjid di Kabupaten Kepulauan Meranti.
"Lalu, agar proses pemeriksaan keuangan Pemkab Kepulauan Meranti pada 2022 mendapatkan predikat baik sehingga nantinya memperoleh wajar tanpa pengecualian (WTP), Adil dan Fitri memberikan uang sejumlah sekitar Rp 1,1 miliar pada M Fahmi Aressa selaku Ketua Tim Pemeriksa BPK Perwakilan Riau," kata Alex.
KPK kemudian menetapkan Adil, Fitria, dan Fahmi masing-masing sebagai tersangka pemberi dan penerima suap.
Bupati Meranti Muhammad Adil OTT KPK
Bupati Meranti Muhammad Adil
KPK
BPK Riau
predikat WTP (Wajar Tanpa Pengecualian)
| KPK Ungkap Tambang Emas Ilegal Dekat Sirkuit Mandalika, Produksi Mencapai 3 Kg per Hari |
|
|---|
| Ketua KPK Tagih Bukti Data Dugaan Korupsi Kereta Cepat ke Mahfud MD |
|
|---|
| Mahfud MD Sentil KPK Soal Dugaan Korupsi Proyek Kereta Cepat |
|
|---|
| Dugaan Korupsi Dana Hibah Pesantren, MAKI Akan Laporkan ke KPK |
|
|---|
| Eks Ketua DPRD Jatim Kusnadi Belum Ditahan KPK, Sempat Dilaporkan Keluarga Hilang ke Polisi |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.