VIDEO VIRAL! Seorang Pria Nekat Lecehkan Siswi SMP di Dalam Angkot

WARTAKOTALIVE.COM, Tangerang - Sebuah video yang menunjukan aksi pelecehan seksual terhadap anak di bawah umur tersebar viral di Sosial Media Instagram.

Dalam video tersebut menunjukan aksi seorang pria dewasa melakukan pelecehan seksual di dalam sebuah angkot terhadap seorang siswi atau pelajar wanita.

Dalam video berdurasi 14 detik itu, terlihat seorang pria yang mengenakan celana panjang abu-abu dan baju berwarna hijau duduk di bangku angkutan umum sebelah kanan.

Pria yang belum diketahui identitasnya itu terlihat memandang ke arah bawah, sambil memasukan tangannya ke dalam rok seorang siswi yang duduk di depannya atau di barisan kiri angkot.

Mulanya sang pria merasa aksi pelecehan yang dilakukannya kepada anak di bawah umur itu berjalan lancar.

Namun saat hendak memasukan tangannya lebih jauh ke dalam area sensitif wanita, siswi yang memakai rok berwarna hitam langsung menyadari dan menggagalkan aksi dari predator tersebut.

Dalam caption unggahan video tersebut, bertuliskan siswi yang menjadi korban pelecehan adalah pelajar dari Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN 2) Kota Tangerang.

Baca juga: Staf Khusus Erick Thohir Ungkap Tiga Hal Penting yang Harus Dimiliki Generasi Muda di Masa Depan

Sementara angkutan umum yang dinaiki pelaku untuk melancarkan aksinya adalah angkot dengan rute perjalanan menuju kawasan Dadap, Kosambi, Kabupaten Tangerang.

Aksi pelecehan seksual terhadap anak di bawa umur di dalam angkot tersebut terjadi pada Jumat (31/3/2023) lalu.

Menanggapi hal tersebut, pihak kepolisian angkat suara. Kasie Humas Polres Metro Tangerang Kota, AKP Abdul Jana mengatakan, pihaknya tengah melakukan penyelidikan untuk mengetahui lokasi Tempat Kejadian Perkara (TKP) kasus tersebut.

Baca juga: VIDEO Cak Imin Bicara soal Batalnya Piala Dunia U-20 di Indonesia

Pasalnya, hingga saat ini diakunya belum ada laporan yang masuk akan peristiwa yang tersebar viral di Sosmed tersebut.

"Kami masih melakukan penyelidikan terkait lokasi TKPnya terlebih dahulu," ujar AKP Abdul Jana, Senin (3/4/2023) saat dikonfirmasi Wartakotalive.com.

"Karena sampai saat ini, kami belum menerima laporan dari peristiwa tersebut," kata dia. (m28)