Pilkada
Relawan Ganjar Akan Deklarasikan Kaesang Pangarep Bakal Calon Wali Kota, DPC PDIP Depok Sinis
Hendrik Tangke Allo mengaku tak mempermasalah kehadiran sosok pemimpin yang didatangkan dari luar Depok
Penulis: Feryanto Hadi | Editor: Feryanto Hadi
WARTAKOTALIVE.COM, DEPOK-- Sosok Kaesang Pangarep menjadi perhatian publik setelah beredarnya poster dukungan terhadap putra bungsu presiden itu untuk menjadi wali kota Depok.
Bahkan, beberapa akun menyatakan akan mendeklarasikan Kaesang menjadi bakal calon wali kota Depok.
Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDI Perjuangan Kota Depok angkat suara mengenai isu tersebut.
Kaesang bakal dideklarasikan sebagai bakal calon Wali Kota Depok oleh Relawan Ganjar Pranowo pada 1 April 2023 mendatang.
Ketua DPC PDI-P Kota Depok Hendrik Tangke Allo mengaku tak mempermasalah kehadiran sosok pemimpin yang didatangkan dari luar Depok, terlebih tak ada aturan yang melarang orang luar daerah untuk memimpin.
"Saya tidak berpikir bahwa orang di luar Depok tidak boleh memimpin Depok, boleh ya. Tetapi saya berbicara siapa yang pantas memimpin Depok," kata Hendrik saat dikonfirmasi, Kamis (30/3/2023).
Baca juga: FIFA Batalkan Indonesia Tuan Rumah Piala Dunia, Ganjar Mengaku Kecewa: Kita Sudah Siapkan Sejak Awal
Kendati begitu, Hendrik mempertanyakan apakah Kota Depok sudah kekurangan sosok pemimpin yang mumpuni sehingga harus repot-repot mendatangkan Kaesang dari Solo, Jawa Tengah.
"Pertanyaan saya apakah di Depok sudah tak ada lagi pemimpin yang mumpuni, yang memahami persoalan Depok, gitu lho," kata dia.
Menurut dia, sebenarnya Kota Depok tak kekurangan sosok pemimpin yang mengerti dinamika persoalan di kotanya.
"Enggak (krisis pemimpin) kok. Menurut saya, Depok banyak tokoh-tokoh yang mengerti persoalan di Kota Depok," kata Hendrik.
Sebelumnya diberitakan, Putra bungsu Presiden Joko Widodo, Kaesang Pangarep, belakangan ini tengah menjadi perbincangan di jagat maya.
Pasalnya, relawan Ganjar Pranowo (GP Center) bakal mendeklarasikan Kaesang bakal calon Wali Kota Depok.
Berdasarkan unggahan pada akun twitter @Binyowijaya, terlihat sebuah poster berlatar merah dengan foto Kaesang terpampang dalam unggahan tersebut.
Dengan dibalut logo Pemerintah Kota Depok, GP Center dan Growth Political Center, tertulis juga pada poster itu sebuah pernyataan dukungan "Kaesang Untuk Wali Kota Depok yang Ceria".
"Yuk sudah saatnya merubah Kota Depok untuk menjadi lebih baik dan ceria guys, capek puluhan tahun ngeliat tata ruang Kota Depok yanh semrawut dan suram, bagaimana mas @gibran_tweet dan pak @jokowi merestuikah kalo mas kaesang @kaesangp jadi Wali Kota Depok?," kata Sekretaris Jenderal GP Center dalam cuitannya, pada 27 Maret 2023.
Jokowi soal Kaesang Pangarep terjun politik
Belum lama ini, Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan putra bungsunya, Kaesang Pangarep, sudah lapor soal keinginan terjun ke dunia politik.
Mendapat laporan itu, Jokowi mengaku tak banyak omong, menyerahkan sepenuhnya pada Kaesang.
"Sudah ngomong ke saya, tapi saya selalu berikan kebebasan kepada mereka," kata Jokowi setelah memimpin Pembukaan Kick Off Keketuaan ASEAN RI 2023, Minggu (29/1/2023).
Dikutip dari tayangan Kompas TV, Jokowi menegaskan tidak mempengaruhi keputusan Kaesang.
Termasuk ikut memutuskan apa yang menjadi keinginan dan keputusan suami Erina Gudono itu.
"Saya tidak mempengaruhi, saya tidak memutuskan," ucap Jokowi.
Sebab, lanjut Kepala Negara, anak-anaknya sudah memiliki keluarga masing-masing.
Sehingga mereka harus bertanggung jawab dan membuat keputusan sendiri.
Ia menegaskan tidak akan ikut-ikut atau mencampuri keputusan sang anak.
"Karena mereka sudah punya keluarga sendiri, harus bertanggungjawab, harus bisa memutuskan sendiri."
"Saya enggak akan ikut-ikut," tegas Jokowi.
Baca juga: Kaesang Pangarep Tertarik Terjun ke Dunia Politik, Partai Golkar Bersedia Tampung
Diketahui, ketertarikan Kaesang Pangarep untuk terjun ke dunia politik diungkapkan oleh sang kakak, Gibran Rakabuming Raka kepada media.
Momen Kaesang Pangarep mengungkapkan keinginan itu terjadi saat keluarga Presiden Jokowi makan siang di Ono Solo Coffee & Eatery, Kelurahan Keprabon, Kecamatan Banjarsari, Kota Solo, Jawa Tengah, Senin (23/1/2023).
Istri Gibran, Selvi Ananda dan istri Kaesang, Erina Gudono turut hadir di acara tersebut.
Gibran mengungkapkan anggota keluarga Jokowi yang hadir dalam momen makan siang itu dibuat terkaget-kaget.
Baca juga: Kaesang Pangarep Tertarik Masuk Politik, PPP Siap Dukung Maju di Pilkada Solo 2024
"Kaesang kemarin, saya kaget, dia secara terbuka menyampaikan ke saya, ke bapak, dia ada ketertarikan di politik," ungkap Gibran, Selasa (24/1/2023).
"Bapak yo kaget. Biasanya tidak pernah ngomong kan itu, aku yo kaget," tambah Gibran, dikutip dari TribunSolo.com.
Wali Kota Solo itu juga menyampaikan, Kaesang sejauh kelihatannya masih penjajakan memasuki dunia politik.
"Masih tanya-tanya. Tanya-tanya saya, tanya-tanya bapak. Masih tanya-tanya, tapi dia kemarin menyatakan pingin," ujar dia.
"Pas makan kemarin. Pokoknya ada ketertarikan untuk membangun untuk ikut membantu," tambahnya.
Sempat tak Mau jadi Pejabat
Di sisi lain, beberapa waktu lalu, Kaesang Pangarep sempat bilang tak mau menjadi pejabat karena gajinya sedikit.
Hal ini diungkapkan Kaesang Pangarep dalam video yang diunggah artis Irfan Hakim di YouTube pada 15 April 2022.
Saat itu, Kaesang menceritakan soal keluarganya sebagian besar adalah pejabat.
Mulai dari sang ayah Presiden Jokowi, kakak sulungnya Wali Kota Solo Gibran Rakabuming, dan kakak ipar Wali Kota Medan Bobby Nasution.
"Bapak, Mas Gibran, kakak ipar. Otomatis ibu juga, kakak ipar (istri Gibran, Selvi Ananda), dan kakak saya yang nomor dua juga."
"Jadi kalau kumpul keluarga, pejabat semua, terus ada orang sipil dateng, 'misi, Pak,'" kata Kaesang sembari tertawa.
"Yang sipil lu doang?" tanya Irfan Hakim.
"Iya," jawab Kaesang.
Irfan Hakim lantas bertanya kenapa Kaesang Pangarep tak mau jadi pejabat atau ke pemerintahan.
Pemilik usaha Sang Pisang ini menjawab tidak mau karena gajinya kecil.
"Gajinya dikit," ucap Kaesang dengan bisik-bisik di dekat mic clip on.
Jawaban Kaesang itu mengundang tawa dari Irfan, termasuk caranya menjawab.
"Jadi mendingan jadi pengusaha?" tanya Irfan Hakim.
Pria berusia 28 tahun itu mengiyakan pertanyaan Irfan dan membeberkan gaji pejabat.
"Beneran gajinya kecil," kata Kaesang.
"Tapi kenapa pada mau?" tanya Irfan Hakim lagi.
"Ya nggak tahulah, mungkin passion," jawab Kaesang.
Kaesang mengaku lebih senang mencari uang dengan menjadi pengusaha.
Kepada Irfan Hakim, Kaesang juga tak menampik pernah mendapatkan tawaran dari sejumlah orang untuk terjun ke dunia politik.
Bahkan tawaran itu berdatangan sejak 2019, tapi ditolak karena menurutnya tidak seru.
"Dari 2019, ada. Dari DPR semua ada," kata Kaesang.
Irfan lantas membeberkan, dirinya pernah mendapatkan tawaran untuk masuk ke dunia politik.
Bahkan ada orang yang sanggup membayarnya hingga miliaran rupiah.
Lagi-lagi Kaesang mengiyakan hal tersebut.
"Iya tahu, emang musti kayak gitu," ujar Kaesang.
Seolah memberikan penegasan, Kaesang memilih tetap di dunia usaha seperti saat ini.
"Udah bener di sinilah. Mau ngapain aja bebas, tapi tetap tanggung jawab," katanya.
Namun, belum ada setahun dari pernyataan itu, ternyata Kaesang berubah pikiran.
Ia ingin terjun ke dunia politik seperti yang dilakoni ayah, sang kakak, dan kakak iparnya.
Baca berita Wartakotalive.com lainnya di Google News
Artikel ini telah tayang di Kompas.com
| PSU Pilkada Papua Sengit, Dua Paslon Klaim Menang, Ini Perolehan Suara Versi QC |
|
|---|
| Gubernur Kalsel Muhidin Tanggapi Denny Indrayana Soal Hasil PSU Banjarbaru |
|
|---|
| Delapan Daerah Gelar Pemungutan Suara Ulang, Mulai dari Kota Banjarbaru Sampai Bengkulu Selatan |
|
|---|
| Senin Majelis Hakim MK Putus Sengketa Pilkada Bungo, Ini Bukti Kecurangan yang Terungkap |
|
|---|
| Jelang Dilantik Prabowo Subianto, Sejumlah Pejabat Sudah Tiba di Istana Kepresidenan |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/wartakota/foto/bank/originals/kaesang-pangareng-dideklarasikan-wali-kota.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.