Aksi Bunuh Diri Briptu RF, Staf Pribadi Kapolda Gorontalo Ternyata Dilandasi Motif Asmara Terpendam

Aksi bunuh diri Briptu RF, staf pribadi Kapolda Gorontalo yang dilakukan di dalam mobil dinas akhirnya ternyata dilandasi motif asmara yang terpendam.

Dok. Tribun Gorontalo
Jenazah Briptu RF diterbangkan ke kampung halamannya di Semarang, Jawa Tengah menggunakan maskapai penerbangan Batik Air, Senin (27/3/2023) pukul 08.40 Wita. 

Briptu RF diketahui berada di tempat duduk pengemudi dan dalam kondisi bersandar ke belakang. Polisi juga menemukan lima butir amunisi di dashboard bawah mobil.

Sementara senjata ditemukan di sebelah kiri badan korban di tempat handle rem, dengan selongsong ditemukan di dalam senjata.

Kemudian posisi tangan kanan korban berada di sebelah kanan badan dengan posisi seperti menarik pelatuk.

Tangan kiri korban memegang handle rem tangan. Selain itu, ditemukan juga cairan berupa minuman di dalam kantong kresek warna putih. Tidak terdapat tanda-tanda kekerasan di tubuh korban.

"Diduga korban melakukan aksi bunuh diri dengan cara menembak menggunakan tangan kanan,” ungkap Wahyu.

(Tribunnews.com/Rifqah) (Tribungorontalo.com/Ahmad Rajiv Agung Panto)

Baca berita Wartakotalive.com lainnya di Google News.

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved