Pembunuhan

Mayat Mutilasi Dalam Koper, Cinta Sesama Jenis Berakhir Tragis karena Tak Mau Penuhi Permintaan

Driver ojek online (ojol) berinisial DA (35) membunuh pelanggannya setelah minta sesuatu yang tak lazim.

istimewa
Warga Geger Tonton Mayat Dalam Koper Korban Mutilasi di Bogor 

Menurut Iman, DA menolak menuruti permintaan tak lazim R.

"Tersangka bertengkar karena diminta melakukan handjob oleh si korban," katanya.

DA lantas menusuk leher R menggunakan pisau.

Setelah dipastikan tewas, tersangka memotong tubuh korban menjadi beberapa bagian.

Usaha pertama yang dilakukan DA memotong tubuh korban menggunakan pisau kecil tak berhasil.

Tak habis akal, tersangka kemudian mencari alat pemotong lain.

"Pelaku keluar untuk mencari alat pemotong lain, dan mendapatkan gerinda di sebuah toko," kata Iman.

Potongan tubuh dan tangan korban kemudian dimasukkan ke dalam koper merah.

DA pelaku kasus mutilasi mayat dalam koper di Tenjo, Kabupaten Bogor, Jawa Barat ditangkap polisi di Yogyakarta
DA pelaku kasus mutilasi mayat dalam koper di Tenjo, Kabupaten Bogor, Jawa Barat ditangkap polisi di Yogyakarta (Wartakotalive/Cahya Nugraha)

Koper itu lantas dibuang di Tenjo, Kabupaten Bogor.

Sementara bagian kepala dan kakinya dimasukkan ke plastik hitam kemudian dibuang di Sungai Cimanceuri, Tangerang.

"Kami masih melakukan pencarian terhadap potongan tubuh korban," katanya.

Menurut Iman Imanuddin, tersangka DA memang sengaja memotong tubuh korban menjadi beberapa bagian.

"khawatir cara menghilangkannya karena cukup besar (badan korban), kemudian dimasukkan ke dalam koper tidak muat, dipotong," kata Iman.

 

Baca berita Wartakotalive.com lainnya di Google News

 

Artikel ini telah tayang di TribunnewsBogor.com dengan judul Hubungan Spesial Korban Mutilasi di Tenjo dengan Ojek Online, Awalnya Nyaman Jadi Penumpang

Sumber: Tribun Bogor
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved