Berita Video

VIDEO Kokain Cair Digagalkan Masuk Indoneisa oleh Polisi Bersama Bea dan Cukai Bandara Soetta

Ditresnarkoba Polda Metro Jaya bekerja sama dengan Bea dan Cukai Bandara Soekarno-Hatta menangkap seorang WNA terkait kasus narkoba jenis kokain cair

Penulis: Ramadhan L Q | Editor: Fredderix Luttex

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Ditresnarkoba Polda Metro Jaya bekerja sama dengan Bea dan Cukai Bandara Soekarno-Hatta menangkap seorang warga negara asing (WNA) asal Brasil terkait kasus narkoba jenis kokain cair ke Indonesia.

Pria yang ditangkap itu adalah Gustavo Pinto Da Silveira (25), pengedar narkotika jaringan internasional.

Dalam kasusnya, ia hendak menyelundupkan kokain cair ke dalam botol sampo sesaat tiba di Bandara Soekarno-Hatta.

"Berawal dari adanya informasi dari Bea dan Cukai Bandara Soekarno-Hatta, pada hari Selasa, 1 Januari 2023 pukul 10.00 WIB, Unit 5 Subdit 3 Ditresnarkoba Polda Metro Jaya bersama dengan Tim Bea Cukai Bandara Soetta melakukan penyelidikan terhadap satu orang penumpang inisial GPS, warga negara Brasil, yang membawa narkotika kokain cair dengan cara dimasukan ke dalam 6 botol kemasan sampo," ujar Direktur Reserse Narkoba Polda Metro Jaya, Kombes Mukti Juharsa, kepada wartawan, Rabu (15/3/2023).

Berdasarkan hasil pemeriksaan, Gustavo mengaku disuruh oleh seseorang warga negara Brasil yang tidak diketahui namanya untuk menyelundupkan kokain cair ke Indonesia, yakni Jakarta dan Bali.

Baca juga: Menghadap Presiden di Istana, Sandiaga Uno Catat Pesan Jokowi Soal Pilpres 2024, Ini Isi Pesannya?

"Tersangka berangkat dari Rio De Janeiro ke Sao Paolo, lalu dari Sao Paolo ke Doha, Qatar. Kemudian dari Bandara Doha ke Bandara Soekarno-Hatta," kata Mukti.

Ia diketahui telah dua kali datang ke Indonesia, sebelumnya pada November 2021 lalu.

Adapun motif Gustavo melakukan hal tersebut, karena terpaksa demi keselamatan keluarganya yang terancam oleh jaringan pengedar narkoba di Brasil.

Kecurigaan terhadap Gustavo itu terendus saat pengecekan di Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta.

Saat pengecekan, petugas mendapati papan selancar, koper berisi barang pribadi, dan enam botol sampo serta sabun.

Baca juga: Selidiki Penemuan Korban Mutilasi di Tenjo Kabupaten Bogor, Polisi Periksa Tiga Saksi

"Kami mencurigai di dalamnya ada narkoba," kata Kepala Kantor Bea Cukai Bandara Soekarno-Hatta, Gatot Sugeng Wibowo, Rabu.

Usai pemeriksaan, petugas hampir dikelabui Gustavo lantaran tidak menemukan adanya indikasi narkotika.

Namun, petugas curiga dengan bau menyengat dari botol-botol sampo yang dibawa tersangka.

"Saat kami periksa, baunya menyengat, petugas melakukan tes. Karena kami curiga, kami lebih dalam lagi dengan membakar cairan," tutur dia.

Halaman
12
BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved