Kebakaran Depo Pertamina

Keluarga Pingsan Saat Jenazah Hadi Korban Kebakaran Depo Pertamina Plumpang Dimakamkan

Pria tersebut berhasil teridentifikasi berdasarkan rekam medis dan tes DNA. Diteruskan selanjutnya adalah PM014 yang teridentifikasi sebagai Hadi.

|
Wartakotalive/M Rifqi Ibnumasy
Keluarga Hadi korban kebakaran Depo Pertamina Plumpang pingsan di tengah proses pemakaman. 

WARTAKOTALIVE.COM, KOJA - Jenazah korban kebakaran Depo Pertamina Plumpang dengan nama Hadi (24) dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Budi Dharma Semper, Cilincing, Jakarta Utara.

Pemakaman korban yang berlangsung pada Rabu (8/3/2023) itu diwarnai oleh Isak tangis keluarga bahkan seorang pelayat pingsan.

Sebelum dikebumikan di TPU Semper, jenazah korban sempat dibawa ke RS Polri Kramatjati untuk dilakukan identifikasi tes DNA.

Hadi sendiri menjadi salah satu korban dari 19 warga yang tewas akibat kebakaran Depo Pertamina Plumpang pada Jumat (3/3/2023) malam.

Menurut keterangan orang tua korban, Samuna, anaknya ditemukan tewas di dalam rumahnya usai menyelamatkan anggota keluarganya.

Baca juga: Pegawai Pajak Sumbang Bantuan di Tiga Lokasi Pengungsian Korban Kebakaran Depo Pertamina

"Anak saya habis nyelamatin saya dan kakaknya, terus dia kejebak di dalam rumahnya," kata Samuna.

Samuna menambahkan, awalnya anaknya berhasil keluar dari kobaran api rumahnya namun kembali masuk ke dalam untuk mengambil dompet.

keluarga hadi
Keluarga Hadi korban kebakaran Depo Pertamina Plumpang pingsan di tengah proses pemakaman.


"Udah selamat, tapi dia masuk lagi buat nyelamatin dompet dan meninggal di dalam," pungkasnya.

Karopenmas Divisi Humas Polri, Brigjen Pol Ahmad Ramadhan menjelaskan, tepat pada Selasa (7/3/2023) terdapat total lima jenazah korban kebakaran Depo Pertamina Plumpang, Jakarta Utara telah berhasil teridentifikasi.

"Tim DVI telah berhasil mengidentifikasi lima jenazah, dengan rincian tiga laki-laki dan dua perempuan. Sampai hari ini, total korban yang teridentifikasi ada delapan," tutur dia di Rumah Sakit (RS) Polri Kramatjati, Jakarta Timur, Selasa (7/3).

Lima jenazah tersebut diungkapkan Ahmad merupakan bagian dari 15 jenazah lainnya, namun satu bagian tubuh (body part) belum juga diketahui identitasnya.

Karo Dokpol Pusdokkes Polri Brigjen Pol Nyoman Eddy Purnama Wirawan menjelaskan, jenazah pertama bernomor PM02 adalah Sumiati atau Neneng.

Sumiati dipastikan berusia 71 tahun, dengan beralamatkan di Bendungan Melayu Gang 11 Arsyad, RT 005/RW 002, Nomor 13, Desa Rawa Badak Selatan.

Baca juga: Prediksi Ahok Soal Kebakaran Depo Pertamina Plumpang Jadi Nyata, Prasetio: Itu Kejadian Sekarang

"Sumiati teridentifikasi berdasarkan tes DNA, gigi, dan properti," imbuhnya.

Selanjutnya ialah kode kantung PM09 yang teridentifikasi sebagai korban atas nama Raffasya Zayid Athallah, seorang anak laki-laki berusia empat tahun.

Halaman
123
Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved