Pilpres 2024

Koalisi Indonesia Bersatu Dibentuk Jokowi agar Ganjar Pranowo Diusung Jadi Capres di Pilpres 2024?

Pengamat Politik UAI Ujang Komarudin sebut KIB bentukan Presiden Jokowi untuk usung Ganjar Pranowo menjadi capres di Pilpres 2024.

Editor: PanjiBaskhara
HO
Pengamat Politik UAI Ujang Komarudin sebut KIB bentukan Presiden Jokowi untuk usung Ganjar Pranowo menjadi capres di Pilpres 2024. Foto: Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo 

Erick Thohir menanggapi dan mengatakan itu merupakan sebuah apresiasi yang diberikan kepadanya.

Apresiasi tersebut juga tidak bisa semata-mata ditolak oleh Erick Thohir.

Karena menurut Erick Thohir, dukungan untuk dirinya maju Pilpres 2024 tersebut juga dinilai sebagai suatu hal yang wajar.

Terutama jika dilakukan oleh partai, lembaga riset, atau dari masyarakat itu sendiri.

"Kalau itu apresiasi kan saya enggak bisa bilang tidak, ya itu natural yang terjadi oleh beberapa partai, oleh lembaga riset atau dari masyarakat itu sendiri," kata Erick Thohir dalam tayangan video di kanal YouTube Kompas TV, Selasa (28/2/2023).

Terkait kecocokannya dengan Ganjar Pranowo, Erick enggan menjawabnya.

Erick menyebut soal penentuan pasangan di Pilpres itu bukan permasalahan cocok atau tidak cocok.

Karena itu merupakan kebijakan dan sebuah usaha masing-masing partai dalam mengkolaborasikan figur-figur yang ada.

"Saya rasa terlalu dini. Karena kalau kita bicara pasangan itu kan 20 persen, jadi itu bukan cocok enggak cocok."

"Ini kebijakan masing-masing partai. Atau bisa tidak partai ini mengkolaborasikan figur-figur yang ada," terang Erick Thohir.

Ganjar-Erick di Pilpres, Pengamat: Strategi Dukung Capres dan Cawapres yang Kira-kira Bakal Menang

Pengamat politik Pangi Syarwi Chaniago menilai, wacana untuk menduetkan Ganjar Pranowo dan Erick Thohir di Pemilihan Presiden (Pilpres) adalah strategi untuk mencari pasangan yang kira-kira bakal menang di 2024.

"Itu bagian dari strategi, mendukung yang kira-kira pasangan capres cawapres yang bakal menang" katanya Pangi kepada wartawan, Senin (27/2/2023).

Di sisi lain, Pangi menilai KIB (Koalisi Indonesia Bersatu) belum memiliki ‘lem perekat’ sehingga para parpol anggotanya Golkar, PAN dan PPP belum bisa satu suara untuk capres dan cawapres.

"Jadi, saya melihat KIB sejauh ini tidak punya lem perekat koalisi, lem perekat koalisi itu adalah kandidasi, sementara sejauh ini KIB belum mendeklarasikan capres dan cawapres dari 3 parpol ini baik Golkar, PPP maupun PAN,” ujar Pangi.

Sumber: Tribunnews
Halaman 2/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved