Penganiayaan

Harta Ayah Mario Dandy Satriyo Rp 56 M Siap Dibuka, Rafael Alun Trisambodo Janji Klarifikasi LHKPN

Rafael Alun Trisambodo siap buka-bukaan harta kekayaan Rp 56 miliar. Dia juga menyatakan diri mundur dari ASN. Apakah strategi supaya tidak diperiksa?

Editor: Suprapto
Humas Ditjen Pajak, kompastv
Rafael Alun Trisambodo siap buka-bukaan harta kekayaan Rp 56 miliar. Dia juga menyatakan diri mundur dari ASN. Apakah strategi supaya tidak diperiksa. Foto: Mario Dandy Satriyo dan Rafael Alun Trisambodo, yang juga merupakan Kepala Bagian Umum Kantor Wilayah DJP Jakarta Selatan. 

WARTAKOTALIVECOM, JAKARTA – Gaya hidup anak pejabat Ditjen Pajak Kemenkeu dan kasus penganiayaan Mario Dandy Satriyo (20) terhadap David berkembang ke harta kekayaan.

Kini terungkap ke publik bahwa harta Rafael Alun Trisambodo, ayah Mario Dandy Satriyo, ternyata sampai Rp 56 miliar. 

Menteri Keuangan Sri Mulyani mengaku kecewa dengan gaya hidup keluarga Rafael yang mempertontonkan kemewahan ke publik.

Karena itu, Menkeu Sri Mulyani telah mencopot Rafael dari jabatannya sebagai salah satu pejabat di Ditjen Pajak Kementerian Keuangan, Jumat (25/2/2023).

Pencopotan Rafael Alun Trisambodo sebagai buntut penganiayaan yang dilakukan Mario Dandy Satriyo (20) terhadap David, anak petinggi GP Ansor Jonathan Latumahina.

Sesaat setelah dicopot, Rafael langsung membuat surat terbuka berisi pengunduran dirinya dari Aparatur Sipil Negara (ASN).

Dalam surat terbuka tersebut juga terungkap kesiapannya untuk mengklarifikasi kekayaannya yang sampai Rp 56 miliar seperti tercantum dalam Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) . 

Kesiapan Rafael itu bisa diartikan dia juga siap buka-bukaan dari mana atau asal usul harta kekayannya tersebut, termasuk mobil Robicon, Harley Davidson, dan harta lainnya yang sering digunakan anaknya.  

Inilah Surat terbuka Rafael Alun Trisambodo tersebut.

Baca juga: Surat terbuka Rafael Alun Trisambodo Ayah Mario Dandy Satriyo, Siap Buka-bukan Kekayaan Rp 56 M

Surat Terbuka

Melalui surat ini, saya Rafael Alun Trisambodo ingin menyampaikan permohonan maaf kepada seluruh keluarga ananda David atas perbuatan yang telah dilakukan oleh anak saya dan terus mendoakan ananda David agar diberikan perlindungan dan pemulihan sampai kembali sehat.

Saya menyadari bahwa perbuatan yang dilakukan oleh anak saya tidak benar dan telah merugikan banyak pihak.

Saya juga memohon maaf sebesar-besarnya kepada Keluarga Besar PB NU, GP ANSOR BANSER, dan kepada seluruh Masyarakat Indonesia.

Saya juga meminta maaf kepada seluruh pegawai Kementerian Keuangan, terutama rekan-rekan DJP yang sudah sangat dirugikan atas kejadian ini.

Bersama ini, saya Rafael Alun Trisambodo menyatakan pengunduran diri atas jabatan dan status saya sebagai Aparatur Sipil Negara Direktorat Jenderal Pajak mulai Jumat 24 Februari 2023.

Sumber: Warta Kota
Halaman 1/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved