Korupsi BTS

Di Hari Valentine, Johnny G Plate Jalani Pemeriksaan di Kejaksaan Agung Terkait Dugaan Korupsi BTS

Menteri Kominfo Johnny G Plate menjalani pemeriksaan di Kejaksaan Agung, Selasa (14/2/2023), terkait dugaan korupsi BTS.

Editor: Valentino Verry
Biro Humas Kementerian Kominfo/AYH
Menteri Komunikasi dan Informatika Johnny G Plate, menjalani pemeriksaan perdaa di Kejaksaan Agung, Selasa (14/2/2023), terkait dugaan korupsi BTS. Sekjen Partai NasDem itu diperiksa sebagai saksi. 

Termasuk apakah Johnny G Plate akan dijadwalkan pemanggilan ketiga atau tidak.

"Kita lihat saja perkembangannya," ujar Ketut.

Jelang Pemeriksaan Menkominfo, Adik Johnny G Plate Dipanggil Kejaksaan Agung

Kejaksaan Agung memeriksa adik Menkominfo Johnny G Plate, Gregorius Alex Plate pada Senin (13/2/2023).

Gregorius diperiksa sebagai saksi kasus dugaan korupsi pengadaan tower base transceiver station (BTS) periode 2020 hingga 2022.

Pemeriksaan Gregorius Alex Plate ini diketahui merupakan yang kedua setelah Kamis (26/1/2023) lalu.

Dalam keterangan pemeriksaan oleh Pusat Penerangan Hukum (Puspenkum) Kejaksaan Agung, Gregorius Alex Plate diatribusikan sebagai pihak swasta.

"Saksi yang diperiksa yaitu GAP selaku pihak swasta," kata Kepala Pusat Penerangan Hukum Kejaksaan Agung, Ketut Sumedana dalam keterangan resminya pada Senin (13/2/2023).

Selain Gregorius, hari ini tim penyidik Kejaksaan Agung juga memeriksa empat saksi lain, yaitu AT selaku Karyawan PT Wesolve Solusi Indonesia, J selaku Sekretaris Direktur Utama BAKTI Kominfo, WS selaku Tim Invoice Admin PT Huawei Tech Investment, dan TW selaku Marketing PT Dua Putra Ramadhan.

Pemeriksaan terhadap kelimanya disebut Ketut sebagai upaya memperkuat pembuktian.

"Dan melengkapi pemberkasan," katanya.

Sebagai informasi, pemeriksaan para saksi, termasuk Gregorius dilakukan sehari sebelum jadwal pemeriksaan terhadap Johnny G Plate.

Dampingi Jokowi 

Presiden Joko Widodo mencoba menggunakan mesin tik merek Hammond (buatan tahun 1880) di panggung acara puncak peringatan Hari Pers Nasional (HPN) 2023 di Sumatra Utara, Kamis (9/2/2023). Dalam kesempatan itu Presiden Joko Widodo menyatakan bahwa pers kita sedang tidak baik-baik saja.
Presiden Joko Widodo mencoba menggunakan mesin tik merek Hammond (buatan tahun 1880) di panggung acara puncak peringatan Hari Pers Nasional (HPN) 2023 di Sumatra Utara, Kamis (9/2/2023). Dalam kesempatan itu Presiden Joko Widodo menyatakan bahwa pers kita sedang tidak baik-baik saja. (Istimewa)

Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo), Johnny G Plate, diketahui tak menghadiri pemanggilan Kejaksaan Agung (Kejagung), Kamis (9/2/2023).

Kejagung menjadwalkan pemeriksaan Johnny G Plate sebagai saksi dalam kasus korupsi base transceiver station atau BTS 4G.

Diketahui, terdapat dugaan tindak pidana korupsi penyediaan infrastruktur BTS 4G pendukung paket 1, 2, 3, 4, dan 5 Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informasi (BAKTI) Kominfo tahun 2020-2022.

Di mana ditujukan untuk penyediaan akses layanan di daerah terdepan, terpencil, dan tertinggal (3T).

Adanya dugaan kasus korupsi tersebut, kerugian negara ditaksir mencapai Rp1 triliun bahkan dapat bertambah.

Lantas apa alasan Menkominfo Johnny G Plate tak penuhi pangggilan Kejagung hari ini?

Adanya hal tersebut, Kepala Pusat Penerangan Hukum (Kapuspenkum) Kejagung, Ketut Sumedana, menjelaskan Johnny saat ini berada di Medan, Sumatra Utara.

Johnny sedang mendampingi Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam acara Hari Pers Nasional (HPN) 2023.

"Pada hari ini, beliau dampingi Bapak Presiden RI dalam acara puncak Hari Pers Nasional di Medan," ujar Ketut, Kamis.

Respons Jokowi Tanggapi Pemanggilan Menkominfo Johnny Plate oleh Kejaksaan Agung

Presiden Joko Widodo (Jokowi) angkat bicara saat ditanya mengenai rencana pemeriksaan Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Johnny Plate sebagai saksi oleh Kejaksaan Agung dalam kasus dugaan korupsi pengadaan tower base transceiver station (BTS).

Presiden Jokowi mengatakan semua pihak harus menghormati proses hukum.

“Ya kita semua harus menghormati proses hukum. Semuanya harus menghormati proses hukum. Itu aja,” ujar Jokowi saat ditanya pers usai menghadiri Puncak Peringatan Hari Pers Nasional Tahun 2023 yang digelar di Gedung Serbaguna Pemerintah Provinsi Sumatra Utara, Kabupaten Deli Serdang, Kamis (9/2/2023).

Baca berita Wartakotalive.com lainnya di Google News

Sumber: Tribunnews
Halaman 4/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved