Pilpres 2024

Ganjarian Spartan Senang GP Mania Bubar, Sebut Immanuel Ebenezer Bela Munarman dan Tak Pernah Eksis

Relawan Ganjarian Spartan mengaku senang dan bersyukur atas rencana pembubaran GP Mania, sebab GP Mania dinilai tak pernah eksis

istimewa
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menghadiri apel peringatan Harlah Satu Abad Nahdlatul Ulama (NU) di Temanggung, Selasa (31/1/2023). Salah satu kelompok relawan Ganjar Pranowo, yakni Ganjarian Spartan mengaku senang dan bersyukur atas rencana pembubaran GP Mania sebagai kelompok lain relawan pendukung Gubernur Jawa Tengah itu untuk maju di Pilpres 2024. Ketua Umum Ganjarian Spartan, Guntur Romli mengungkap sejumlah alasan pihaknya senang atas pembubaran GP Mania. 

"Adapun bila ada yg mengaitkan pemberhentian ini dengan pembelaan Immanuel terhadap Munarman sebagai terdakwa tindak terorisme, persepsi itu pun tidak bisa dinapikan."

Baca juga: Guna Menjaga Lingkungan, Ganjar Adaptasi Konsep Go Green di Perencanaan Pembangunan Jateng 2023

"Saya pikir Saudara Immanuel sudah cukup bijak menyikapi pemberhentiannya, dan saya yakin Immanuel akan mengedepankan kepentingan yang lebih besar ketimbang kepentingan dirinya," kata putra asal Banten ini dalam keterangan tertulisnya, Kamis (24/3/2022).

Sarbini harap, keputusan pencopotan Noel tak timbulkan kekisruhan, yang justru bisa dimanfaatkan sekelompok orang yang bisa berdampak negatif.

"Setidaknya dengan keputusan ini sesama pendukung Presiden Jokowi tetap bisa bersinergi dan bersikap dewasa"

"Serta tidak menimbulkan riak-riak yang mendorong pihak-pihak tertentu ikut nimbrung menciptakan kekisruhan yang dampaknya malah kurang baik," kata dia.

Immanuel Bennezer diangkat sebagai Komisaris Utama PT Mega Eltra oleh Menteri Badan Usaha Milik Negara Erick Thohir pada 12 Juni 2021.

PT Mega Eltra merupakan anggota holding perusahaan pelat merah yakni PT Pupuk Indonesia (Persero).

Noel jadi sorotan belakangan ini. Ia sempat hadir menjadi saksi yang meringankan bagi Munarman, dalam kasus dugaan tindak pidana terorisme di Pengadilan Negeri Jakarta Timur 23 Februari 2022 lalu.

Ganjar siap jika ditunjuk PDIP

Di sisi lain, Ganjar mengungkapkan dirinya tetap siap ketika diusung oleh PDIP untuk menjadi capres 2024.

Ganjar mengatakan, jika memang Megawati mengusung dirinya menjadi capres 2024, maka keputusan itu harus dijalankan oleh dirinya maupun kader lainnya.

"Saya orang diklat. Semua kader mesti siap, apa pun."

Baca juga: Tarik Dukungan kepada Ganjar Pranowo, Immanuel Ebenezer Bakal Bubarkan GP Mania

"Tapi keputusan ada di ketua umum, dan itu adalah keputusan kongres, dan semua kader harus ikut," tuturnya di Kantor DPP PDIP, Menteng, Jakarta Pusat, Senin (24/10/2022).

Ganjar mengatakan, selaku Gubernur Jawa Tengah, ia akan fokus membereskan masalah-masalah di daerahnya, seperti stunting dan bencana alam, sesuai perintah Megawati.

Sehingga, menurutnya, saat dirinya menyatakan siap menjadi capres dan mendapat peringatan dari PDIP, maka hal tersebut merupakan bagian dari pendisiplinan kader.

"Kami mendapatkan peringatan, dan saya sebagai kader harus terima (untuk diperingatkan)," jelasnya.

 

 

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved