Partai Politik

Di Depan Anggota Fraksi PPP DPR, Mardiono Akui Belum Berhasil Rekonsiliasi dengan Suharso Monoarfa

Mardiono menyampaikan pihaknya bakal terus berupaya melakukan rekonsiliasi dengan Suharso, agar bisa kembali bersama keluarga besar PPP.

Editor: Yaspen Martinus
ppp.or.id
Plt Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Muhammad Mardiono mengakui pihaknya belum bisa berkonsiliasi dengan Suharso Monoarfa. 

WARTAKOTALIVE, JAKARTA - Plt Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Muhammad Mardiono mengakui pihaknya belum bisa berkonsiliasi dengan Suharso Monoarfa.

Sebab, Suharso masih enggan datang dalam acara internal PPP.

Acara PPP yang dimaksudkan merupakan Gebyar Harlah PPP. Dalam acara itu, Mardiono mengaku telah mengundang Suharso Munarfa sebagai bekas Ketua Umum PPP.

"Bapak ibu sekalian, saya sebenarnya ingin hari ini mengajak untuk melahirkan simbol persatuan itu."

"Saya kemarin berusaha untuk mengundang senior saya, tokoh kita yang terhormat Bapak Suharso Monoarfa, mantan ketua umum yang terhormat."

"Tapi saya tidak berhasil," ungkap Mardiono di hadapan Fraksi PPP DPR, di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (25/1/2023).

Baca juga: Tapak Tilas Bareng Adian Napitupulu, Erick Thohir Salat di Rumah Pengasingan Bung Karno di Bengkulu

Namun begitu, Mardiono menyampaikan pihaknya bakal terus berupaya melakukan rekonsiliasi dengan Suharso, agar bisa kembali bersama keluarga besar PPP.

"Tapi suatu saat saya akan berupaya untuk Bapak Suharso sebagai seorang pejuang di partai ini, bersama-sama dengan saya untuk hadir bersama dengan kita," tuturnya.

Kendati demikian, Mardiono menyatakan rekonsiliasi di internal PPP sejatinya telah mulai berjalan maju. Sebab, mantan istri Suharso, Nurhayati Efrendi, telah kembali bersama PPP.

Baca juga: Buat Cerita Baru di Pleidoi, Ferdy Sambo Mengaku Coba Hentikan Bharada Eliezer Tembak Brigadir Yosua

"Karena dulu Pak Suharso, Pak Ketua Umum kita, Bu Neng, kalau roadshow keliling Indonesia itu selalu triple, ada Pak Harso, ada Bu Neng, ada saya."

"Jadi mudah-mudahan sejarah nanti bisa diulang ya Bu Neng ya, mari kita jalankan," harap Mardiono. (Igman Ibrahim)

Sumber: Tribunnews
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved