Pilpres 2024

Kedatangan Anies Baswedan ke Desa Kanekes Bersamaan dengan Ritual Kawalu Suku Baduy Dalam

Kedatangan Anies Baswedan bertepatan dengan Bulan Kawalu, di mana area Baduy Dalam ditutup sementara waktu dari kunjungan wisatawan

Editor: Feryanto Hadi
Wartakotalive/Dimas Aji
ILUSTRASI: Wawancara Eksklusif Wartakotalive.com dengan Anies Baswedan menjelang akhir masa jabatan. Anies direncanakan datang ke Banten mulai Selasa (24/1/2023) 

Mereka melakukan aksi tersebut, menolak kedatangan Mantan Gubernur DKI Jakarta hadir di Kabupaten Bandung, untuk berkampanye. 

Baca juga: Bantah Ada Keretakan di Koalisi Perubahan, PKS Legowo AHY jadi Cawapresnya Anies Baswedan

Saat itu para pendukung Anies dan warga yang menggunakan atribut partai Nasdem, sudah banyak yang berdatangan ke Area SOR Si Jalak Harupat.

Walau demikian, tak ada keributan antara dua kubu, yang menolak tetap melakukan aksinya. Dan para pendukung Anies, berjalan masuk menuju area SOR Si Jalak Harupat.

Sebelum menggelar jalan sehat, para pendukung Anies memenuhi lapangan panahan SOR Si Jalak Harupat. Selain itu masih banyak para pendukungnya, yang berada di area Stadion Si Jalak Harupat.

Setibanya Anies Baswedan, sekitar pukul 07.55 WIB, langsung disambut warga, mereka terlihat berebut ingin berfoto bersama Anies.

Baca juga: Ridwan Kamil Masuk Golkar, Selama Ini Dimonitor KIB untuk Diusung di Pilpres

Anies pun tak segan meladeninya, terlihat tetap senyum meski saat itu berdesak-desakan. Bahkan kerap terdapat warga yang menarik tangan Anies, saat berjabat tangan karena ingin berfoto bersama.

Sedangkan koordinator Aksi, Abie S, mengatakan aksi yang dilakukannya spontan.

Ia mengaku, pihaknya mewakili aspirasi dari aliansi masyarakat Kabupaten Bandung. 

"Event ini adalah event yang bagi kami masyarakat Kabupaten Bandung, menginginkan situasi untuk ke depannya kondusif, terutama saat Pemilu," ujar Abie.

Abie mengungkapkan, acara event yang diadakan Anies Baswedan ini, event jalan sehat, tapi terlihat banyak hal-hal yang sudah mengarah, terutama atribut partai yang sudah mengarah ke kampanye. 

Baca juga: Ramai Dipasangkan dengan Ridwan Kamil, Anies Baswedan: di Medsos Siapa Aja Ramai

"Kami menginginkan ke depannya pemilu ini lebih fair. Kita juga mempertanyakan pihak Bawaslu untuk bisa mengontrol dan monitoring ini semua," ujarnya. 

Apakah hal ini, kata dia, bisa dikategorikan penyalahgunaan atau curi start. 

"Kami juga akan koordinasi dengan pihak Bawaslu, terkait permasalahan ini. Kalaupun ternyata ini acara murni jalan kaki yang baik, kita sangat support. Kamk juga berterimakasih sama pak Anies," tuturnya.

Tapi, kata dia, kalau ini ternyata hanya akan dijadikan jalan, rencana beliau ke depan, sebagai aliansi pihaknya  tidak setuju. 

Abie mengaku, dari masyarakat ini menginginkan punya pemimpin yang fair,  fair itu yang dimulai dari awalnya sudah prosesnya benar, pasti ke depannya benar. 

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved