Virus Corona
Varian Omicron XBB 1.5 Meningkat, WHO Wajibkan Penumpang Pesawat Pakai Masker
WHO menyerukan seluruh negara untuk wajibkan penumpang penebangan jarak jauh pakai masker, seiring dengan meningkatnya omicron XBB 1.5
WHOjuga menyebutkan bahwa subvarian Omicron ini mempunyai keunggulan daripada subvarian lain.
Baca juga: Covid-19 Subvarian XBB.1.5 Tak Separah Delta, tapi Berpotensi Turunkan Kualitas Sumber Daya Manusia
Untungnya, XBB 1.5 belum terindikasi lebih berbahaya atau serius daripada varian Omicron sebelumnya.
Perlu diketahui juga bahwa subvarian terbaru dari Omicron tersebut juga dijuluki ilmuwan sebagai virus Kraken.
Julukan tersebut diberikan oleh profesor biologi Kanada Dr. Ryan Gregory, sebagaimana diberitakan Fortune.
Gejala XBB 1.5
Ilmuwan sependapat bahwa XBB 1.5 begitu menular dan berisiko menyebabkan kasus harian Covid-19 melonjak di berbagai negara.
Tetapi, mutasi baru menyebabkan gejalanya tidak banyak berubah walaupun XBB 1.5 mudah menular.
Berikut gejala-gejala yang ditimbulkan oleh XBB 1.5 sebagaimana dilansir dari Prevention:
-Diare
-Batuk
-Muntah atau mual
-Sakit tenggorokan
-Kesulitan bernapas
-Kehilangan rasa atau bau
-Pilek atau hidung tersumbat
Kasus Covid-19 Ditemukan Lagi, Warga Cipayung dan Cakung Dinyatakan Positif Terpapar Virus Corona |
![]() |
---|
Covid19 Meningkat lagi, Kemenlu Beri Peringatan Buat WNI yang akan ke Luar Negeri |
![]() |
---|
Dr Ngabila Salama Ingatkan Covid19 Masih Ada Ditandai Meningkatnya Kasus ISPA dan Pneumonia |
![]() |
---|
Libur Nataru Dibayangi Peningkatan Covid-19, Kemenkes: Turunan Omicron Cepat Menular tapi tak Fatal |
![]() |
---|
Ada 517 Kasus Covid-19 di Jakarta Selama Desember 2023, 16 Orang Dinyatakan Meninggal |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.