Formula E

Bakal Digelar Juni 2023, Stigma Negatif Formula E di Era Anies Baswedan Otomatis Gugur

Stigma negatif Formula E di era Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan (2017-2022) gugur seiring akan diteruskan pada Juni 2023 yang akan kembali digelar

Istimewa
Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Khoirudin menilai, stigma negatif Formula E di era Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan (2017-2022) gugur setelah dilanjutkan Pj Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. 

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Khoirudin menilai, stigma tentang turnamen Formula E di era Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan (2017-2022) secara otomatis gugur.

Soalnya kebijakannya itu justru diteruskan oleh Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono pada Juni 2023 mendatang.

“Dengan demikian, berita negatif tentang Formula E itu menjadi batal, karena Pak Pj Gubernur melanjutkannya,” ujar Khoirudin pada Rabu (11/1/2023).

Khoirudin juga mengapresiasi langkah Pemerintah DKI Jakarta lewat PT Jakarta Propertindo (Jakpro) yang menggelar turnamen balap mobil listrik pada 2023 ini.

Baca juga: Heru Budi Hartono Tidak Tahu Menahu terkait Dugaan Korupsi Bansos yang Dilakukan Perumda Pasar Jaya 

Bahkan turnamen tersebut digelar dua hari pada 3 dan 4 Juni 2023, padahal pada tahun 2022 hanya sehari yaitu pada 4 Juni 2022.

“Ini digelar dua hari, jadi betapa sangat menguntungkan Indonesia khususnya DKI Jakarta dari sisi ekonomi, politis, sosial dan budaya dengan adanya Formula E,” kata Khoirudin yang juga menjadi Ketua DPW PKS DKI Jakarta ini.

“Kami apresiasi Pak Pj yang meneruskan program Pak Anies menjadi ikon Jakarta ke depan, mudah-mudahan tidak ada orang yang mengorek-ngorek kekurangan pak Anies dalam Formula E dan menjadikan itu alasan politisasi toh itu faktanya dilanjutkan,” sambungnya.

Dalam kesempatan itu, Khoirudin memastikan turnamen Formula E pada 2022 lalu berjalan positif.

Baca juga: Modal Kunci Leter T, Dua Orang Pria Gasak Motor dari Sebuah Kontrakan di Cipayung

Meski Jakpro belum mengumumkan hasil evaluasinya kepada publik, tapi pengelolaan keuangannya telah diperiksa oleh BPK RI Perwakilan DKI Jakarta.

“Jadi yang dipersoalkan itu hanya masalah administrasi saja, yah karena pengaruh politis jadi kemudian ramai karena ada kepentingan politik,” imbuhnya.

Diketahui, turnamen Formula E 2023 akan digelar berbeda dibanding tahun sebelumnya. Pada tahun 2022 lalu, turnamen Formula E hanya digelar sehari sedangkan tahun ini digelar dua hari.

VP Corporate Secretary PT Jakarta Propertindpo (Jakpro) Syachrial Syarif mengatakan, pihak Formula E telah mengungah kalender balap musim ke-9 melalui https://fiaformulae.com/en/races.

Pada laman tersebut disampaikan bahawa Jakarta akan bertindak sebagai tuan rumah.

Baca juga: FTUI Tambah Fasilitas Energi Baru Terbarukan untuk Kelola Lingkungan Hidup 

“Jakarta sebagai tuan rumah penyelenggaraan event internasional yang mengusung tema keberlanjutan ini, akan berlangsung pada 3 dan 4 Juni 2023,” ujar Syachrial berdasarkan keterangannya pada Senin (9/1/2023).

Syachrial, Jakpro optimistis Jakarta E-Prix 2023 akan terselenggara lebih baik.

Berdasar data empiris yang ada dari Federation Internationale de I'Automobile (FIA) melaporkan bahwa Jakarta E-Prix 2022 ditonton lebih dari 13,4 juta pemirsa yang menonton secara langsung melalui siaran televisi di Indonesia

Menurutnya, angka tersebut merupakan jumlah terbesar yang pernah ada dalam sejarah kejuaran dunia mobil listrik.

Tayangan Jakarta E-Prix 2022 yang diunggah di YouTube hingga saat ini telah dilihat lebih dari 1,5 juta kali, serta konten di semua platform media sosial dengan total lebih dari 22,6 juta tayangan, dan mengalahkan seluruh total capaian Formula E musim ke-8.

“Jakarta E-Prix membuat sejarah dua kali, yakni sebagai balapan pertama kali di Indonesia dan langsung menarik jumlah penonton terbesar,” kata Syahcrial yang mengutip dari laman resmi FIA Formula yang disampaikan pertengahan bulan Juni 2022 lalu.

Di sisi lain, Jakpro tengah merampungkan susunan kepanitiaan turnamen Formula E 2023.

Perseroan daerah yang ditunjuk sebagai penyelenggara ini terus berkoordinasi dengan Formula E Operations (FEO) selaku pemegang lisensi balap mobil listrik tersebut.

Syachrial mengatakan, saat ini susunan kepanitiaan Jakarta E-prix 2023 telah memasuki tahap akhir. Dalam waktu dekat, susunan kepanitian itu akan diumumkan kepada publik.

“Perhelatan Formula E atau Jakarta E-Prix 2023 memasuki tahap persiapan. Koordinasi manajemen Jakpro bersama FEO selaku penyelenggara global balap mobil listrik terus berjalan,” jelasnya. (faf)

Baca berita Wartakotalive.com lainnya di Google News.

Sumber: Warta Kota
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved