Berita Jakarta

Sakit Hati, Suami Siram Air Keras ke Istri dan Balitanya hingga Tewas di Cengkareng

RL (48) tega menyiram air keras ke tubuh istrinya sendiri SS, dan anak perempuannya yang masih balita, di Kapuk Rawa Gabus, Cengkareng, Jakarta Barat

Istimewa
Rumah lokasi kejadian suami siram air keras istri dan anak balita mereka hingga tewas di Cengkareng, Jakarta Barat, Selasa (27/12/2022),masih dipasang garis polisi. 

Sebab, tak ada suara sedikitpun dari rumah korban sebelum SS berteriak.

Baca juga: Terlanjur Sakit Hati, Kata-kata Ini Bikin Kenzi Siram Air Keras Anak, Istri dan Mertuanya

"Pertama keluar, suaminya dulu. Memang jalannya agak tergesa-gesa. Tapi kami enggak tahu dia habis menyiram istri dan anaknya, kalau tahu sudah pasti dicegat," tandasnya.

Sementara itu, Kapolsek Cengkaremg, Kompol Ardhie Demastyo membenarkan kejadian tersebut.

Menurutnya, masalah keluarga menjadi alasan utama RL, melakukan penyiraman air keras kepada istri dan anak balitanya hingga meninggal dunia. 

"Dari informasi keluarga korban, pelaku dan korban sering berantem masalah keluarga," ujar Ardhie saat dihubungi Wartakotalive.com, Selasa (27/12/2022).

"Ada informasi juga kalau keluarga dari pelaku, ini sering diomongin oleh korban," sambungnya. 

Baca juga: Istri Bilang Lebih Baik Disetubuhi Orang Lain, Kenzi Marah Besar dan Siramkan Air Keras

Sehingga, kata Ardhie, pelaku sakit hati dan naik pitam.

Tanpa pikir panjang, katanyapelaku langsung menyiramkan air keras kepada istrinya hingga mengenai sang anak.

Akibat insiden tersebut, korban SS mengalami luka pada bagian muka dan tangan, serta anaknya berinisial KM mengalami luka pada bagian muka dan badan.

Baca juga: Menolak Bercerai, Pria di Bekasi Siramkan Air Keras ke Istri, Anak dan Mertua saat Mereka Tertidur

"Kedua korban meninggal dunia akibat siraman air keras, setelah mendapatkan perawatan medis," ungkap Ardhie. 

Ardhie mengaku, saat ini pihaknya tengah melakukan pengejaran terhadap pelaku yang kabur menggunakan ojek online tersebut.

"Kasusnya sedang kami tangani, sementara pelaku sedang dalam proses pengejaran," tandasnya. (M40)

Baca berita Wartakotalive.com lainnya di Google News

 

Sumber: Warta Kota
Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved