Berita Regional
Ambu Anne Akhirnya Ungkap Alasan Gugat Cerai Dedi Mulyadi, Sebut Suaminya Melanggar Syariat Islam
Ambu Anne menegaskan tidak akan melakukan gugatan cerai apabila Dedi Mulyadi tidak melanggar syariat islam.
Penulis: Muhammad Azzam | Editor: Feryanto Hadi
Dedi Mulyadi selaku tergugat mengatakan, selama dirinya menjadi Wakil Bupati selama 5 tahun dan menjadi Bupati Purwakarta 10 tahun, tidak pernah kepikiran untuk melakukan gugatan cerai terhadap istrinya yaitu Anne Ratna Mustika.
"Tapi saat saya tidak jadi bupati, saya digugat cerai," singkat Dedi Mulyadi.
Baca juga: Ambu Anne Laporkan Lima Youtuber yang Sebar Fitnah Seputar Perceraiannya dengan Dedi Mulyadi
Sementara, Bupati Purwakarta, Anne Ratna Mustika mengatakan, proses mediasi telah berjalan dengan lancar dan akan diagendakan kembali pada Selasa (8/11/2022) mendatang untuk membahas hasil mediasi yang baru saja berlangsung.
"Hakim mediator meminta waktu untuk proses lah di internal mereka, jadi tadi kan kami melakukan tekhnik mediasi kaukus, sehingga materi harus diperiksa terlebih dahulu," ujar Anne.
Ia mengatakan, kehadiran Dedi Mulyadi dalam mediasi ini, membantu dirinya untuk mempercepat proses gugatan cerai yang sedang berlangsung.
"Berharap akan mempercepat proses," ujarnya.
Laporkan 5 Youtuber
Anne Ratna Mustika melaporkan 5 akun youtube ke Polda Jabar, terkait menyebarkan konten hoaks dan fitnah soal perceraiannya.
"Iya kami laporkan 5 youtuber ke Polda Jabar kemarin Selasa (18/10/2022) terkait menyebarkan hoaks dan fitnah," kata Anne saat di Pengadilan Agama Purwakarta pada Rabu (19/10/2022).
Anne menjelaskan, lima akun-akun tersebut membangun narasi fitnah yang membuat dirinya dan keluarganya merasa terganggu.
Semua video youtube itu berisi soal gugatan cerainya kepada Dedi Mulyadi
"Ada 11 unduhan video dari lima channel tersebut. Kita sudah dikirimkan elain itu beberapa screenshot (tangkapan layar)," katanya.
Konten hoaks dalam channel YouTube tersebut, kata Ambu Anne, salah satunya berisi video Yudhistira, anak sulungnya, disebutkan menjadi orang lain atau orang ketiga.
"Misalnya ada judul seolah-olah ada foto saya dengan anak saya Yudhistira. Namun di situ (konten YouTube) menegaskan Yudhistira itu orang lain, bukan anak saya," ujar Bupati Purwakarta.
Baca juga: Ambu Anne Mohon Dedi Mulyadi Jangan Hambat Proses Perceraian
Konten-konten hoaks di YouTube lainnya yakni dengan narasi judul 'Dedi Pulang ke Rumah Ambu Anne cuek.