Tingkatkan Budaya Membaca, Pemprov DKI Jakarta Gelar Tantangan Baca Jakarta
Pemprov DKI Jakarta membidik anak-anak usia 4-18 tahun dalam ajang Tantangan Baca Jakarta yang akan dilaksanakan pada 24 Oktober 2022 mendatang.
Penulis: Fitriyandi Al Fajri | Editor: Junianto Hamonangan
Wahyu menjelaskan setiap triwulan, Dispusip menyiapkan apresiasi bagi peserta terpilih yang berhasil menyelesaikan tantangan selama 30 hari penuh. Apresiasi diberikan berupa goodiebag yang berisi cinderamata menarik.
Baca juga: Hari Ini Penahanan Irjen Teddy Minahasa Dipindahkan dari Patsus ke Rutan Polda Metro Jaya
“Untuk peserta lainnya tidak perlu khawatir, karena seluruh peserta akan mendapatkan sertifikat elektronik sesuai dengan capaian penyelesaian tantangan masing-masing peserta,” jelas Wahyu.
Sertifikat elektronik yang diberikan dibagi menjadi tiga jenis, yaitu sertifikat keberhasilan, sertifikat kepesertaan, dan sertifikat pendamping. Sertifikat keberhasilan diberikan kepada peserta anak yang berhasil menyelesaikan tantangan membaca selama 30 hari.
Untuk mengapresiasi upaya peserta dalam mengikuti tantangan membaca, Dispusip menyiapkan sertifikat kepesertaan untuk para peserta anak yang belum dapat menyelesaikan tantangan secara penuh.
Para pendamping peserta anak juga tidak ketinggalan akan diberikan sertifikat pendamping karena telah berpartisipasi dalam menumbuhkan kegemaran membaca.
Baca juga: Pernyataan Siap jadi Capres Tidak Melanggar, Ganjar Pranowo Malah Terkena Sanksi Teguran
“Pada puncak tantangan, Dispusip mengajak para peserta untuk bergembira bersama dalam acara Perayaan Baca Jakart yang diberi nama Konser Baca Jakarta,” katanya.
“Acara ini diselenggarakan untuk memberikan apresiasi kepada para peserta yang telah berupaya menjadikan membaca sebagai kebiasaan baik. Dalam acara ini akan diundang penulis buku dan pegiat literasi yang akan membacakan cerita untuk para peserta anak,” sambungnya.
Pada tahun ini, Baca Jakarta diselenggarakan dengan berkolaborasi bersama Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD), Badan Usaha Milik Daerah (BUMD), organisasi/komunitas literasi dan instansi swasta.
Adapun, kolaborator Baca Jakarta antara lain, Dinas Pendidikan (Disdik), Dinas Pemberdayaan, Perlindungan Anak dan Pengendalian Penduduk (DPPAP), Bank DKI, PD Pembangunan Sarana Jaya, Transjakarta, Jakarta Propertindo, PD Pasar Jaya, PDAM Jaya, Jamkrida, Forum Taman Bacaan Masyarakat (TBM), Penerbit Deepublish dan kolaborator lainnya.
Dalam hal penyediaan akses bacaan, Dispusip berkolaborasi dengan Aksaramaya (iPusnas, iJakarta) dan Asia Foundation (Let’s Read).
Sedangkan, untuk memperluas jangkauan informasi, Dispusip melakukan publikasi dan sosialisasi dengan berkolaborasi bersama Diskominfotik Provinsi Jakarta, MRT Jakarta, Transjakarta, Kiss Radio, dan JakFM.
Guna mengingkatkan kualitas kegiatan Baca Jakarta, Dispusip sebagai penyelenggara Baca Jakarta membuka interaksi yang responsif melalui media sosial instagram @bacajakarta.
Apabila peserta mengalami kendala teknis di dalam pelaksanaan tantangan, dapat menghubungi penyelenggara Baca Jakarta melalui akun media sosial tersebut.
“Seluruh informasi terbaru mengenai tantangan Baca Jakarta juga akan selalu diinformasikan melalui media sosial tersebut,” imbuh Wahyu. (faf)
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/wartakota/foto/bank/originals/Pemprov-DKI-Jakarta-membidik-anak-anak-usia-4-18-tahun-dalam-ajang-Tantangan-Baca-Jakarta.jpg)