Balai Kota DKI

Tidak Dapat Bansos, Lansia Menangis Mengadu di Pendopo Balai Kota DKI yang Kembali Aktif

Viral seorang Lansia menangis mengadu ke posko pengaduan di Pendopo Balai Kota Jakarta usai dibuka kembali oleh Pemprov DKI Jakarta Senin (17/10/2022)

Penulis: Desy Selviany | Editor: Desy Selviany

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Viral seorang Lansia menangis mengadu ke posko pengaduan di Pendopo Balai Kota Jakarta usai dibuka kembali oleh Pemprov DKI Jakarta Senin (17/10/2022). 

Dalam video yang viral di twitter, terlihat seorang Lansia duduk di depan meja pengaduan. 

Lansia wanita itu terlihat membawa KTP dan juga foto copy. Seorang pegawai Pemprov DKI Jakarta yang berada di posko pengaduan Jakarta Utara terlihat mencatat identitas Lansia tersebut. 

Pada video yang dibagikan Rabu (19/10/2022) terlihat wanita tersebut sempat mengusap air matanya. 

Disebutkan dalam unggahan bahwa wanita tersebut mendatangi Balai Kota DKI Jakarta sambil menangis. 

Wanita Lansia tersebut mengaku tidak mendapatkan bantuan sosial (Bansos) sehingga minta dibantu untuk didata agar bisa mendapatkan Bansos. 

Dalam video, Lansia itu mengaku sehari-hari hanya berdagang kerupuk untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari. 

Diketahui sebelumnya teras Balai Kota DKI Jakarta kembali diubah seperti di zaman Basuki Tjahja Purnama atau Ahok usai Heru Budi Hartono resmi menjadi Pj Gubernur DKI Jakarta. 

Teras Balaikota DKI Jakarta itu disebut akan kembali dibuka untuk warga DKI Jakarta yang mau mengadu ke pihak Pemerintah Provinsi (Pemprov). 

Suasana teras Balai KotaDKI Jakarta yang kembali diubah untuk menerima aduan warga DKI Jakarta viral di media sosial. 

Dalam video yang dibagikan, terlihat teras Balai Kota yang terletak di Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat itu kembali diisi meja-meja dan bangku-bangku. 

Sejumlah ASN di DKI Jakarta juga terlihat sibuk merombak teras Balai Kota Jakarta. 

Dikutip dari Wartakotalive.com, Heru Budi Hartono berencana akan mengaktifkan kembali layanan pengaduan masyarakat.

Baca juga: Apresiasi Posko Pengaduan di Balai Kota, PSI: Masyarakat Lebih Suka Mengadu Secara Langsung

Diketahui, layanan tersebut sempat dilakukan oleh Joko Widodo dan Ahok pada saat memimpin DKI Jakarta, pada 2012 lalu.

"InsyaAllah begitu, besok saya akan melakukan pengarahan ke seluruh pejabat DKI Jakarta," ujar Heru saat ditemui di Balai Kota DKI Jakarta, Kecamatan Gambir, Jakarta Pusat, pada Senin (17/10/2022).

Heru menjelaskan rencananya ke depan ia akan menerapkan dengan jadwal piket secara bergiliran.

Intinya, pengaduan masyarakat yang sampai di Balai Kota DKI Jakarta nantinya akan dibawa ke wilayahnya masing-masing dan didiskusikan supaya segera diselesaikan.

Saat ditanya waktu operasional layanan pengaduan tersebut, Heru mengatakan bahwa rencananya akan dibuka setiap Hari Senin hingga Kamis.

"Kalau Jumat kan terbatas, karena ada yang mau Salat Jumat, dan lain sebagainya," ucap Heru.

Lebih lanjut Heru menginformasikan, jam operasional layanan pengaduan masyarakat tersebut akan berlangsung mulai 07.30 WIB hingga 08.30 WIB.

Sebagai informasi, era Jokowi dan Ahok, masyarakat dapat mengadu langsung ke Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta.

Hal tersebut dilakukan saat masyarakat resah dengan permasalahan di ibu kota.

Layanan pengaduan masyarakat tersebut dibuka di Pendopo Balai Kota DKI Jakarta, Kecamatan Gambir, Jakarta Pusat, sejak pagi hari.

Tak jarang, Jokowi dan Ahok pun kerap langsung merespon pengaduan masyarakat itu.

Namun, saat era Anies Baswedan, Sandiaga Uno, dan Ahmad Riza Patria memimpin DKI Jakarta, sistem tersebut dihapuskan.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved