Kecelakaan Lalu Lintas

Empat Korban Selamat Kecelakaan Maut Dipindahkan ke Ruang Rawat Inap RSUD Bekasi

Empat korban selamat kecelakaan maut di Jalan Sultan Agung, Kota Bekasi dipindahkan ke ruang rawat inap RSUD dr Chasbullah Abdulmadjid Kota Bekasi.

Penulis: Rendy Rutama | Editor: Junianto Hamonangan
Warta Kota/Rendy Rutama
Humas RSUD dr Chasbullah Abdulmadjid Kota Bekasi Uyeyet Nurhayati menyebut empat korban selamat kecelakaan maut di Jalan Sultan Agung, Kota Bekasi dipindah ke ruang rawat inap, Kamis (1/9/2022). 

WARTAKOTALIVE.COM, BEKASI TIMUR - Empat korban yang selamat dari peristiwa kecelakaan maut bermuatan besi di depan SDN Kota Baru II dan III, Jalan Sultan Agung, Kota Bekasi, dipindahkan ke ruangan rawat inap.

Humas RSUD dr Chasbullah Abdulmadjid Kota Bekasi, Uyeyet Nurhayati menjelaskan kondisi ke empat korban memang saat ini masih harus mendapatkan penangan yang intensif.

Untuk mendapatkan penanganan tersebut, pihak rumah rakit kemudian melakukan pemindahan ruangan para korban ke rawat inap, dari yang sebelumnya di instalasi gawat darurat.

"Empat korban yang kemarin itu jam 16.00 WIB sudah dimasukkan ke ruang rawat inap Bougenville," kata Uyeyet, Kamis (1/9/2022).

Tidak hanya itu, Uyeyet juga mengungkapkan kondisi para korban saat ini masih dalam keadaan sangat trauma.

Baca juga: Korban Kecelakaan Maut di Kota Bekasi Meninggal saat Ulang Tahun, Permintaan Naufal Belum Terkabul

Hal tersebut disampaikan secara langsung di ruangan Humas Gedung C lantai dua, oleh Uyeyet Nurhayati bahwa trauma yang dialami ke empat korban tersebut masih berangsur hingga Kamis (1/9/2022) sekira pukul 15.47 WIB.

Sehingga, wartawan Wartakotalive.com belum berhasil menemui secara langsung dengan pihak keluarga, maupun ke empat korban yang selamat tersebut.

Hal itu didasari karena pihak keluarga dan korban masih belum berkenan ditemui, dan ingin fokus beristirahat terlebih dahulu.

"Kita (Humas) sudah coba berkoordinasi dengan pihak relevan, namun kondisi korban masih shock, dan belum berkenan untuk ditemui pihak lain," lugasnya.

Hingga kini, Uyeyet mengungkapkan pihaknya belum mengetahui secara pasti waktu perawatan para korban untuk pulang. Sebab, keputusan itu belum didapatnya dari arahan dokter yang terkait.

Baca juga: Empat Korban Selamat Kecelakaan Maut di Jalan Sultan Agung Kota Bekasi Masih Mengalami Trauma

"Kondisi juga perlu di ronsen, kalau kasat mata seperti memar dan baret-baret saja, dan untuk waktu kapan dia bisa pulang itu masih menunggu keputusan dari dokter," tutupnya.

Diketahui sebelumnya, korban dari kecelakaan truk maut Kota Baru, Kota Bekasi, berjumlah total 33 orang, yang terdiri dari siswa/siswi SDN Kota Baru, pedagang, dan warga sekitar.

33 korban tersebut terdiri dari siswa dan siswi SDN Kota Baru Kota Bekasi, pedagang, dan pengendara yang melintas.

"Dari 33 orang itu yang meninggal dunia ada 10 dan 23 yang luka-luka," jelas Hengki, Rabu (31/8/2022) kemarin.

Ditambahnya, korban meninggal tersebut dinyatakan Hengki langsung dilokasi, seusai tertabrak truk dengan muatan besi tersebut.

Baca juga: Ridwan Kamil Dorong BPTJ Atur Jam Operasional Truk Bertonase Pascainsiden Kecelakaan Maut di Bekasi

Halaman
12
Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved