Kepulauan Seribu
Prasetyo Edi Marsudi Pertanyakan Pemkab Kepulauan Seribu Soal Perusakan Helipad
Ketua DPRD DKI Jakarta Prsetyo Edi Marsudi tak habis pikir helipad di Kepulauan Seribu secara mendadak rusak. Ada apa gerangan?
lihat foto
WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Ketua DPRD DKI Jakarta, Prasetyo Edi Marsudi mengungkapkan bahwa landasan parkir helipad di Kepulauan Seribu telah dirusak.
"Dulu kan saya sidak ke pulau tanggal berapa gitu. Lalu saya datang lagi kemarin, saya melihat landasan parkir helipad sudah dirusak," ujar Prasetyo, Selasa (30/8/2022).
Prasetyo pun mempertanyakan maksud dan tujuannya merusak landasan parkir helipad tersebut kepada Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kepulauan Seribu, DKI Jakarta.
Menurutnya, apabila tidak terjadi suatu hal, tidak mungkin ada pembongkaran.
Lebih lanjut Prasetyo mengatakan, bahwa beberapa waktu lalu ia pernah mengusulkan adanya retribusi supaya dapat dikelola dengan baik.
"Kalau retribusi itu boleh saja, tetapi harus ada aturannya. Ehh ternyata enggak, malah dihancurin begitu," ujar Prasetyo.
Prasetyo mengaku mendapatkan informasi hancurnya landasan parkir helipad tersebut dari bupati, dan ia mencurigai memang orang pulau yang melakukan tindakan itu.
Baca juga: Heran Klaim Helipad Dorong Wisata Religi di Pulau Panjang, DPRD DKI: Yakin Naik Helikopter?
Ia pun mengatakan bahwa kecurigaannya terbukti. Prasetyo menduga ada pihak swasta yang memberikan uang ke bupati.
"Ini kamu bangun (helipad). Karena enggak dipakai, ya saya hancurin. Mungkin kurang lebih seperti itu permainan antara pihak swasta dengan bupati," ujar Prasetyo.
Lalu menurut Prasetyo, karena tidak digunakan, uangnya sudah dikantongi kemudian dihancurkan.
"Setelah dihancurkan? Ya pasti minta dibenerin lagi pakai Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD)," ujar Prasetyo.
Seperti yang diberitakan sebelumnya, Inspeksi mendadak yang dilakukan Ketua DPRD DKI Jakarta, Prasetyo Edi Marsudi mendapat apresiasi setelah menemukan keberadaan helipad di Kepulauan Seribu.
Ketua DPC PDIP Kepulauan Seribu, Rhama Bedah Wijaya mengungkapkan pihaknya sangat mendukung sidak yang dilakukan pada Kamis (30/6/2022).
"Itu adalah benar-benar sudah karena tanpa diketahui pemkab dan SKPD lainnya. Sehingga Pak Ketua DPRD jelas lihat langsung apa gang terjadi di Kepulauan Seribu," ujar Rhama.
Bahkan pada kesempatan itu, ada temuan berupa keberadaan helipad atau landasan helikopter milik swasta di Pulau Panjang, Kepulauan Seribu Utara, Kepulauan Seribu.
