Penembakan
UPDATE: Kuasa Hukum Sebut Bharada E Telah Ungkap Sosok yang Perintahkan Bunuh Brigadir J
Deolipa Yumara mengaku Bharada E telah mengatakan kepadanya terkait sosok yang melakukan perintah untuk membunuh Brigadir J.
WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA-- Kuasa hukum Bharada Richard Eliezer alias Bharada E, Deolipa Yumara memberikan keterangan mengejutkan.
Keterangan itu diberikan sekaligus untuk mengupdate informasi terbaru mengenai proses penyelidikan kematian Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat yang saat ini sedang ditangani oleh tim khusus bentukan Kapolri.
Seperti diketahui, Bharada E saat ini telah ditetapkan sebagai tersangka dan ditahan di Mabes Polri.
Namun, seiring pemeriksaan yang terus berjalan, Bharada E mulai buka suara mengenai apa yang terjadi sesungguhnya.
Termasuk pengakuan terbaru Bharada E kepada kuasa hukumnya.
Baca juga: Tabir Gelap Tewasnya Brigadir J Mulai Tersingkap, LPSK Khawatir Bharada E Diracun atau Bunuh Diri
Deolipa Yumara mengatakan kliennya tidak memiliki motif untuk membunuh Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J.
Menurutnya, tidak adanya motif Bharada E tersebut membuatnya menyimpulkan adanya perintah untuk melakukan pembunuhan terhadap Brigadir J.
"Secara prinsip, dia nggak punya motif untuk membunuh. Jadi secara kejiwaan, nggak ada motif untuk membunuh."
"Makanya bisa kita simpulkan bahwasanya ada perintah," katanya dikutip dari YouTube metrotvnews, Minggu (7/8/2022).
Baca juga: Deolipa Yumara Pengacara Baru Bharada E, Pentolan Grup Band yang Pernah Bantu Angel Lelga
Deolipa pun mengaku Bharada E telah mengatakan kepadanya terkait sosok yang memberi perintah untuk membunuh Brigadir J.
Namun, Deolipa tidak menyebutkan nama dari sosok yang menyuruh Bharada E.
"Sudah dikatakan (nama yang menyuruh Bharada E) oleh yang bersangkutan. Hanya saja kan ini untuk kepentingan penyidikan dan pro justicia."
"Jadi kita tidak akan buka sementara. Biarkan penyidik bekerja mengembangkan semuanya sehingga mendapatkan hasil maksimal," jelasnya.
Baca juga: Fakta Baru, di Hari Penembakan, Sambo, Putri, Brigadir J dan Ajudan Lain Terekam Masuk Rumah Pribadi
Lebih lanjut, Deolipa menyebut ada beberapa orang yang diduga ikut terlibat dalam kasus tewasnya Brigadir J.
Hanya saja, dirinya tidak menyebutkan siapa saja yang terlibat.