Program Pertukaran Mahasiswa Merdeka, Universitas Mercu Buana: Bertukar Sementara Bermakna Selamanya
Program MBKM adalah sebuah terobosan baru dari Mendikbud yang bertujuan untuk mendorong mahasiswa menguasai berbagai keilmuan untuk bekal masuk kerja.
WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Universitas Mercu Buana melepas Program Pertukaran Mahasiswa Merdeka (PMM).
Di mana meliputi 4 program studi terdiri dari Program Studi Manajemen, Sistem Informasi, Teknik Informatika dan Psikologi, serta 4 Bidang Studi terdiri dari Broadcasting, Digital Communication, Marketing Comunication, dan Public Relation.
Acara tersebut terselenggara pada tanggal, 3 Agustus 2022 tepatnya di Auditorium Harun Zain Universitas Mercu Buana.
Baca juga: Universitas Gadjah Mada Meluncurkan 4 Seri Buku Cegah Stunting yang Dapat Diunduh Gratis
Baca juga: Fakultas Farmasi Universitas Pancasila Mengawali Kerjasama dengan University of California Berkeley
“Program MBKM adalah sebuah terobosan baru dari Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Indonesia yang bertujuan untuk mendorong mahasiswa menguasai berbagai keilmuan untuk bekal memasuki dunia kerja. MBKM sendiri merupakan singkatan dari Merdeka Belajar – Kampus Merdeka, yang berjalan salah satunya program PMM saat ini," kata Dr. Harwikarya, MT, PLT Rektor Universitas Mercu Buana, Sabtu (6/8/2022).
Ia juga menyampaikan pesan tujuan PMM ini untuk memberikan kesempatan kepada mahasiswa menyerap keilmuanya dan jangan lupa selalu jaga nama baik institusi Universitas Mercu Buana.
Serta menyampaikan informasi bahwa Universitas Mercu Buana di LLDIKTI Wilayah III sebagai 10 perguruan tinggi menjadi World Class University dari 370 PTS yang ada di LLDIKTI Wilayah III.
"Selain itu salah satu Universitas Mercu Buana berkesempatan menjadi World Class University, dan juga saat ini UMB menjadi 4 Perguruan Tinggi Swasta Terbaik Nasional Versi Webometrics serta kepada mahasiswa peserta PMM perdalam budaya setempat sebagai tambahan modal pengembangan keilmuanya kelak," ujarnya.
Baca juga: Rektor Universitas Kartanegara Tegaskan Pihaknya Siap Berperan Pembangunan SDM di IKN
Dalam kesempatan tersebut Rizki Briandana, M.Comn., Ph.D, Direktur Akademik dan Kemahasiswaan menyampaikan sebuah filosofi mengapa program PMM di lakukan dari berbagai latar belakang dari kementerian.
Sehingga diharap proses IKU atau indikator kerja utama untuk memberikan kesempatan bagi mahasiswa belajar dua kampus dalam dua puluh (20) SKS dalam satu semester hal ini pertukaran mahasiswa merdeka dilengkapi dalam modul nusantara.
"Artinya para mahasiswa akan belajar budaya setempat belajar tentang nilai-nilai lokal yang ada di Indonesia adalah budayanya kita mempunyai berbagai macam budaya yang tersebar di Indonesia," ujarnya.
Mahasiswa, lanjutnya perlu berpartisipasi untuk memperkuat potensi akademik mahasiswa menciptakan SDM unggul yang berkualitas.
Diharap dengan pertukaran dapat meningkatkan Soft Skill dan Hard Skill di tempat kampus lain ada belajar di Palembang, Bali, Aceh dan sebagainya membaur beradaptasi, mengeplorasi sebesar-besarnya.
Dalam semester ini UMB mengirim 26 mahasiswa yang tersebar dari 4 fakultas.
Yakni Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Fakultas Ilmu Komputer, Fakultas Ilmu Komunikasi serta Fakultas Psikologi.
Terdistribusi 13 Institusi yaitu Stikom Bali, Universitas Andalas, Bandar Lampung, Bosowo, Hasanuddin, Malikussaleh, Mataram, Muhammadiyah Sumatra Utara, Negeri Padang, Pendidikan Ganesha, Sriwijaya, Sumatra Utara, serta Universitas Teknorat Indonesia terang Riski.