Kabar Artis
Sarwendah Sering Kali Menderita Migrain, Ini 8 Penyakit yang Bisa Menyertai
Presenter sekaligus komedian Ruben Onsu dan Istri Sarwendah masih harus menjalani pengobatan, karena penyakitnya.
Penulis: Ikhwana Mutuah Mico | Editor: Dian Anditya Mutiara
Dalam waktu dekat keduanya akan terbang ke Singapura untuk kembali menjalani perawatan.
Risiko penyakit yang mungkin meningkat jika Anda sering migrain
Belum ada data nasional yang berhasil merangkum seberapa banyak penderita migrain di Indonesia.
Namun diperkirakan bahwa satu dari lima wanita dan 1 dari 15 pria sering mengalami migrain parah yang disertai gejala mual dan sensitivitas terhadap cahaya terang dan suara keras.
Karakteristik gejala migrain di atas mirip dengan sejumlah kondisi medis lainnya yang mungkin lebih serius.
Maka bila Anda belakangan ini sering migrain, sebaiknya segera cek ke dokter untuk cari tahu penyebab sebenarnya dan pengobatannya yang lebih sesuai.
Berobat ke dokter juga membantu mencegah kondisi Anda makin bertambah parah.
Berikut beberapa penyakit yang risikonya mungkin meningkat jika Anda sering migrain.
1. Depresi
Migrain dan penyakit mental ternyata bisa berkaitan. Migrain sering terjadi pada orang yang memiliki depresi dan gangguan bipolar.
Sebuah studi melaporkan jika Anda sering migrain episodik, risiko mengalami penyakit mental bisa meningkat hingga 2 kali lipat daripada orang yang tidak migrain.
Apalagi jika migrain yang Anda miliki tergolong kronis, yang bisa terjadi lebih dari 15 kali per bulannya.
Risiko terkena penyakit mental pun menjadi empat kali lipat lebih tinggi.
Apa hubungannya? Gejala migrain yang sering kumat dan stres berat yang memicu depresi ternyata sama-sama mengubah kadar serotonin otak.
Maka untuk menghindari risiko ini, Anda perlu merombak total gaya hidup Anda.
Kelola stres dengan baik lewat rutinitas dan hobi yang menyenangkan.