Kekerasan Seksual
Sosok Predator Seksual Julianto Eka Putra, Motivator yang Sukses Kecoh Deddy Corbuzier
Seorang motivator Julianto Eka Putra namanya kembali mencuat usai Deddy Corbuzier mendatangkan dua korban pelecehan seksual dalam podcastnya.
Penulis: Desy Selviany | Editor: Desy Selviany
WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Seorang motivator Julianto Eka Putra namanya kembali mencuat usai Deddy Corbuzier mendatangkan dua korban pelecehan seksual dalam podcastnya.
Julianto Eka Putra yang juga merupakan pendiri Sekolah Selamat Pagi Indonesia (SPI) diduga bersembunyi di balik kedok motivator dan organisasi nirlaba yang dikelolanya.
Dari podcats Deddy Corbuzier, dua korban wanita yang juga siswi di SPI menceritakan kekejian Julianto Eka Putra.
Saat bersaksi kepada Deddy Corbuzier, korban bukan hanya dicabuli berkali-kali, korban juga kerap mendapatkan tindak kekerasan verbal oleh Julianto Eka Putra.
Ternyata, kasus Julianto Eka Putra sudah bergulir di Pengadilan Negeri Malang sejak tahun 2021 lalu.
Kebusukan pebisnis itu mulai terkuak usai sejumlah mantan siswa bersuara dan melaporkan tindakan asusila terdakwa ke pihak kepolisian.
Dikutip dari tayangan Kompas Tv korban kekerasan seksual Julianto Eka Putra diprediksi mencapai 40 orang.
Kesimpulan itu diambil Komnas Perlindungan Anak lantaran dugaan kekerasan seksual yang dilakukan Julianto Eka Putra sudah terjadi sejak tahun 2009 di angkatan pertama sekolah tersebut.
Lalu siapa sosok Julianto Eka Putra yang diduga menjadi predator anak di Kota Batu, Malang, Jawa Timur?
Berikut Wartakotalive.com rangkum 5 fakta tentang Julianto Eka Putra
1. Ambil anak-anak Yatim Piatu
Julianto Eka Putra dikenal sebagai sosok pengusaha asal Jawa Timur.
Kemudian di tahun 2009, Julianto Eka Putra mendirikan Sekolah Selamat Pagi Indonesia (SPI).
Iming-iming sekolah gratis, Julianto Eka Putra menjaring anak-anak yatim piatu di seluruh Indoensia.
Dalam beberapa tayangan di media nasional, Julianto Eka Putra mengaku berniat membuat anak-anak yatim piatu tersebut sukses saat dewasa.
2. Menerbitkan buku motivasi
Nama Julianto Eka Putra semakin melejit usai membentuk SPI.
Pria berusia 49 tahun itu kerap diundang ke berbagai media massa.
Dari hal tersebut, Julianto Eka Putra kerap menerbitkan sebuah buku motivasi.
Buku berjudul Anda Ingin Sukses berseliweran di toko-toko online.
Bahkan buku tersebut berstempel Best Seller.
Di buku itu Julianto Eka Putra menceritakan kiat suksesnya dari seorang marketing Bank Swasta menjadi seorang miliarder.

3. Dipuja televisi hingga dapat penghargaan
Tahun 2017 lalu, Julianto Eka Putra hingga diundang ke talk show bergengsi Kick Andy.
Usai acara tersebut, Julianto Eka Putra dianugerahi Kich Andy Heroes pada tahun 2018 karena pengabdiannya terhadap pendidikan Indonesia.
Bahkan Julianto Eka Putra juga sempat masuk liputan khusus CNN Indonesia dan tampil di acara Hitam Putih yang saat itu dipandu oleh Deddy Corbuzier.
Di acara itu, Deddy Corbuzier terlihat mengaggumi sepak terjang Julianto Eka Putra dalam membantu anak-anak di seluruh Indonesia agar bisa mengakses pendidikan layak.
4. Dibuatkan Film oleh Sutradara kondang
Sepak terjang Julianto Eka Putra dalam dunia bisnis dan organisasi nirlaba menarik sutradara Faozan Rizal untuk membuat film tentang Sekolah Selamat Pagi Indonesia (SPI).
Faozan Rizal juga menyutradai Film Habibie & Ainun.
Bahkan pemain di film itu tidak sembarangan mulai dari Verdi Solaiman, Dinda Hauw, Aldi Maldini, Rachel Amanda, dan Olga Lidya.
5. Tidak ditahan meski berstatus terdakwa
Usai kedok busuknya terbongkar, Julianto Eka Putra digiring hingga ke pengadilan.
Saat ini statusnya sudah terdakwa dan sampai Maret 2022 lalu masih menjalani persidangan.
Namun, meski sudah berstatus terdakwa dengan kasus kekerasan seksual, Julianto Eka Putra tidak kunjung ditahan.
Dikutip dari Tribunnews, Julianto Eka Putra bahkan pernah didemo oleh warga Malang yang menuntut agar pengusaha itu ditahan.