Kebakaran

Dua Personel Damkar Terluka Saat Padamkan Api di Restoran Padang Sederhana Tangerang

Kedua personel yang mengalami luka di tangan terkena serpihan kaca katanya langsung mendapat perawatan. 

Warta Kota/ Gilbert Sem Sandro
Kebakaran di Restoran Padang Sederhana di Jalan Sudirman, Tangerang, Selasa (5/7/2022). Dua personel Damkar terluka di tangan terkena pecahan kaca di lantai dua 

WARTAKOTALIVE.COM, TANGERANG -- Dua personel pemadam kebakaran Kota Tangerang mengalami luka-luka saat memadamkan api yang membakar Restoran Padang Sederhana di Jalan Jenderal Sudirman, Kota Tangerang.

Kepala Seksi Kedaruratan Badan Penanganan Bencana Daerah (BPBD) Kota Tangerang, Hambali Bakar mengatakan kedua personelnya terluka saat saat petugasnya berupaya memecahkan kaca jendela di lantai dua bangunan untuk masuk menuju titik api.

"Tadi ada dua orang petugas kami, yang mengalami luka saat memecahkan jendela yang ada di lantai 2, jadi serpihan kaca itu kena tangan dan menyebabkan personil terluka," ujar Hambali Bakar di lokasi kejadian, Selasa (5/7/2022).

Kedua personel yang mengalami luka di tangan terkena serpihan kaca katanya langsung mendapat perawatan. 

Beruntung keduanya hanya mengalami luka ringan saja.

"Jadi titik api itu ada di lantai 2, dan anggota memecahkan jendela supaya bisa langsung menuju ke titik api untuk memadamkannya," imbuhnya.

Menurutnya petugas Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Tangerang yang datang ke lokasi kebakaran, langsung menangani dua orang petugasnya.

Baca juga: Kebakaran Ruko di Cideng Diduga Korsleting Listik, 1 Korban Luka Bakar

"Kita sudah koordinasi dengan PMI Kota Tangerang dan sudah hadir, untuk menangani anggota yang terluka itu," kata dia.

Hambali menjelaskan, pihaknya memecahkan kaca jendela di lantai tersebut, lantaran akses menuju titik kebakaran melalui lantai 1 cukup sulit.

Sebab titik api di lantai dua berada pada ruangan yang tertutup.

Sehingga menyebabkan asap tebal turun ke lantai 1 dan menyulitkan petugas menuju memadamkan si jago merah.

Baca juga: Aktivis Kritisi Reaksi Sekjen PDIP yang Kebakaran Jenggot saat Anies Baswedan Undang Tukang Bakso

Menurut Hambali, sejumlah personil Damkar Kota Tangerang juga menggunakan bantuan tabung oksigen, untuk dapat menembus asap dan memadamkan api.

"Kesulitannya itu karena ruangan yang terbakar itu tertutup dan enggak ada ventilasi, jadi asapnya sulit keluar dan menyulitkan menuju titik api," ungkapnya.

"Makanya tadi anggota untuk menembus asap itu harus pakai tabung oksigen juga, supaya bisa langsung ke titik api," terang Hambali.

Pantauan Wartakotalive.com, kebakaran terjadi sekira pukul 17.00 WIB.

Titik api diperkirakan berada di bagian atas atap atau lantai 2 pada bangunan tersebut.

Baca juga: Mujizat Terjadi, Alquran Ditemukan utuh setelah Terjadi di Kebakaran Hebat di Bogor

Belasan unit dan puluhan personel pemadam kebakaran Kota Tangerang dikerahkan guna memadamkan si jago merah.

Beberapa petugas terlihat melemparkan batu, guna memecahkan jendela yang berada di lantai 2, untuk memudahkan proses pemadaman api.

Puluhan unit mobil kebakaran Damkar dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Tangerang, silih berganti masuk memadamkan api.

Personil pemadam kebakaran terlihat terbagi di beberapa titik, untuk memadamkan api.

Baca juga: Kebakaran Tempat Usaha di Setiabudi Diduga Akibat Korsleting Listrik, Tak Ada Korban Jiwa

Mulai dari jendela, masuk ke dalam, hingga ke genteng dari bangunan rumah makan tersebut.

Hambali menjelaskan dari dugaan sementara kebakaran disebabkan akibat korsleting listrik.

"Diduga korsleting listrik. Perkiraan kerugian kurang lebih 300 juta," ujar Hambali. (M28)

Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved