Pemkab Karawang Bangga Masuk Lima Besar Investasi Nasional, Pandemi Virus Corona Lampaui Target

WARTAKOTALIVE.COM, KARAWANG - Investasi di Karawang, Jawa Barat, diprediksi bakal terus tumbuh.

Saat ini investasi di Karawang berada di posisi kelima se-Indonesia.

Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Karawang, Eka Sanatha mengatakan, target investasi Karawang tahun 2021 sebesar Rp 26,63 triliun. Dari target itu tercapai 111,16 persen.

Baca juga: Kasus Holywings Buka Tabir Sejumlah Pelanggaran Usaha Hiburan, Wahyu Dewanto Usulkan Dibentuk Pansus

"Atas capaian itu kita peringkat kelima investasi terbesar se-Indonesia," kata Eka, Kamis (30/6/2022).

Menurut Eka, untuk target investasi di Karawang pada 2022 hampir Rp 30 triliun. Jumlah ini naik dari target tahun sebelumnya Rp 26,63 triliun.

Atas target itu, pihaknya optimistis bakal tercapai.

Sebab, pada triwulan pertama saja, realisasi investasi di Karawang sebanyak 25 persen.

"Saya yakin akan tercapai, pada triwulan berikutnya realisasinya bakal lebih besar," imbuhnya.

Dijelaskannya, investasi di Karawang selama ini kebanyakan pada teknologi atau padat modal.
Modalnya besar akan tetapi serapan tenaga kerjanya tidak begitu besar.

Meski begitu, Eka berharap besarnya investasi yang masuk akan menimbulkan multiplayer efek, salah satunya pada serapan tenaga kerja.

Pada 2021, Eka menyebut ada 10.000 sampai 11.000 tenaga kerja yang terserap.

"Saya kira ini luar biasa, walaupun berbasis teknologi bakal tetap menyerap tenaga kerja Karawang cukup banyak," imbuhnya.

Eka Sanatha menerangkan, potensi investasi di Karawang diprediksi masih menggeliat.

Baca juga: Untuk Cegah Konflik, Bawaslu Awasi Kepengurusan Ganda Parpol saat Pendaftaran Peserta Pemilu 2024

Selain kawasan industri masih tersedia cukup banyak, daya dukung infrastruktur hingga sumber daya energinya memadai.

"Karawang mempunyai daya dukung industri, dekat akses tol, jalur ereta api, pelabuhan hingga rencana pembangunan bandara," ujar Eka.