Penyakit mulut dan kuku

Jangan Anggap Sepele ! Perhatikan Ciri-ciri Hewan Kurban yang Kena Penyakit Mulut dan Kuku

Penyakit mulut dan kuku pada hewan kurban menjelang Idul Adha makin merajalela, membuat khawatir para pedagang. Simak gejalanya

Penulis: Gilar Prayogo | Editor: Dian Anditya Mutiara
Tribunnews
Waspadai penyakit kuku dan mulut sapi jelang Idul Adha 

8. Menggeretakan gigi, menggosokkan mulut, dan suka menendang kaki.

9. terjadi kompilasi berupa erosi di lidah ternak.

10. Penurunan produksi susu mulai permanen.

11. Ternak akan mulai mengalami kematian dan terjadi pada hewan yang muda.

12. Kehilangan dan penyusutan berat badan akan terlihat permanen pada hewan ternak. 

Penyakit mulut dan kuku (PMK) yang menyerang hewan ternak, terutama sapi di beberapa wilayah di Indonesia, telah memunculkan kekhawatiran.

Terlebih, umat Islam akan menyambut datangnya Iduladha 1443 Hijriah atau Hari Raya Kurban.

Pria Sembada, Dosen Institut Pertanian Bogor (IPB) mengataka PMK pada hewan ternak bukanlah hal yang baru di Indonesia.

"Diketahui hingga kemarin per tanggal 23 Mei, sudah 15 Provinsi terkena PMK ini," kata dia, dalam Talkshow Dompet Dhuafa di kawasan Pasar Minggu, Jakarta Selatan pada Selasa (31/05/2022).

Sembada menuturkan, kasus PMK yang ditularkan ke manusia itu sangat jarang, bahkan tidak ada.

"Namun, yang menjadi kekhawatiran adalah kita sebagai faktor yang nyatanya kita membantu mempercepat penyebaran terhadap hewan ternak lainnya. Karena dampaknya yang bisa mempengaruhi ekonomi secara langsung dan tidak langsung," ujarnya.

Baca juga: Ramai Kasus Penyakit Mulut Kuku, Stok Hewan Kurban di Jakarta Timur Tahun Ini Menurun 

"Dampak kerugian PMK ini diketahui dalam satu tahun dapat mencapai 1,5 - 2,5 M Dolar, seperti peternak banyak yang cepat-cepat menjual hewan ternaknya dengan harga berapapun, akibat untuk menghindari terjangkitnya wabah PMK," lanjut dia.

Oleh sebab itu, langkah-langkah antisipasi telah dilakukan sebuah lembaga sebagai upaya pencegahan wabah PMK.

Seperti dilakukan oleh Dompet Dhuafa, yang hingga hari ini tetap mengusung Tebar Hewan Kurban.

Adapun program itu direncanakan dapat terdistribusi hingga ke pelosok negeri di 34 provinsi.

Halaman
123
Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved