Berita Nasional
Distribusi Bantuan STB ke Keluarga Miskin, Ini Imbauan Menkominfo untuk Penyelenggara Multipleksing
Perusahaan penyelenggara multipleksing diminta berkoordinasi dengan pemerintah dan lembaga terkait dalam distribusi bantuan STB bagi keluarga miskin.
WARTAKOTALIVE.COM - Program pengentian penuh siaran televisi analog atau Analog Switch Off (ASO) telah mulai dilakukan di tiga wilayah siaran yang mencakup delapan kabupaten beberapa waktu yang lalu.
Berikutnya secara bertahap wilayan siaran lain akan terus berlangsung hingga semua siaran digital dapat jangkau seluruh wilayah Indonesia.
Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Johnny G Plate mengakui, koordinasi antara pemerintah pusat, pemerintah daerah dan penyelenggara multipleksing sangat dibutuhkan untuk mempercepat pelaksanaan ASO.
"Persisnya tanggal 30 April lalu kita telah memulai ASO dan kita akan meneruskan secara bertahap," ucap Johnny dalam Rapat Koordinasi dengan Kementerian Dalam Negeri dan Kepala Daerah mengenai Data Rumah Tangga Miskin dalam rangka Migrasi TV Analog ke TV Digital, yang berlangsung secara virtual dari Jakarta Pusat, Jumat (03/06/2022).
Johnny meminta perusahaan penyelenggara multipleksing berkoordinasi dengan pemerintah daerah dan lembaga terkait lainnya, terutama dalam distribusi bantuan Set-Top-Box (STB) bagi keluarga miskin.
"Karena fase-fase berikutnya kita akan lakukan Analog Switch Off juga. Saya minta mulai diskusikan sekaligus beri tantangan kepada perusahaan-perusahaan televisi. Apa mungkin ASO dilakukan dari ibukota?"
"Selama ini yang kita lakukan dari periferal atau pinggir. Kita bisa melakukan dari pinggir dan dari tengah, sehingga ini akan kita lakukan bersama-sama,” jelasnya.
Papar Johnny, koordinasi yang ketat diperlukan, salah satunya berkaitan dengan ketersediaan data penerima yang sangat krusial.
Johnny menilai apabila hal itu telah dilaksanakan maka digitalisasi penyiaran nasional akan menjadi mudah.
"Makin cepat, makin baik. Pak Sekjen Kemendagri, saya harap ini kalau bisa nanti setelah rapat langsung dibentuk timnya"
"Dan bisa langsung koordinasi untuk memasukkan data-data yang bisa diberikan kepada nanti yang menyediakan STB untuk melakukan distribusinya lebih cepat,” tandasnya.
Johnny menyatakan saat ini seluruh perangkat televisi yang dimiliki masyarakat belum sepenuhnya digital.
Oleh karena itu, Pemerintah mengambil kebijakan untuk menyediakan perangkat STB agar perangkat televisi analog atau tabung dapat menerima layanan siaran televisi digital.
"STB ini disediakan melalui dua kategori. Kategori pertama adalah keluarga yang dikategorikan sebagai televisi nondigital milik masyarakat miskin."
"Itu disediakan oleh penyelenggara multipleksing yaitu dua belas stasiun siaran televisi," jelasnya.
