Kereta Rel Listrik
Devina Bingung Perubahan Rute KRL Dampak Switch Over 5 di Stasiun KA Manggarai
Ia mengamati setiap peron kereta tujuan, dan akhirnya bertanya kepada petugas Kereta Commuter Indonesia (KCI)
Penulis: Alfian Firmansyah | Editor: Budi Sam Law Malau
Begitu pula dengan operasional KRL Bekasi-Cikarang yang hanya melayani rute perjalanan Stasiun Sudirman-Tanah Abang-Jatinegara.
Penumpang KRL lintas Bekasi-Cikarang diharuskan melakukan transit di Stasiun KA Manggarai apabila ingin menuju Stasiun Jakarta-Kota.
VP Corporate Secretary KAI Commuter, Anne Purba mengatakan, diperkirakan 126 ribu penumpang KRL akan melakukan transit di Stasiun KA Manggarai.
Baca juga: Mandor Proyek Pengerjaan Peron dan Kanopi di Stasiun KA Serpong, Tewas Ditabrak KRL
“Kami memprediksi adanya potensi 126 penumpang KRL yang akan transit di gedung baru Stasiun Manggarai saat pelaksanaan SO-5,” ucap Anne
Anne juga menuturkan, kurang lebih ada 90 ribu penumpang KRL Bogor dan 36 ribu penumpang KRL Bekasi akan transit di Stasiun Manggarai.
Diberitakan sebelumnya, Direktur Utama KAI Didiek Hartantyo mengatakan, Switch Over ke-5 ini bertujuan untuk mengoptimalkan layanan KAI Group di Stasiun Manggarai yaitu perjalanan KA Jarak Jauh, KRL Jabodetabek, maupun KA Bandara.
Baca juga: Kereta Batubara Alami Masalah di Stasiun KA Pasar Minggu, KRL Menuju Bogor Tersendat Malam Ini
Baca juga: Menelusuri Perubahan Rute KRL dari Stasiun Manggarai Hingga Palmerah, Mayoritas Penumpang tak Tahu
Baca juga: Penumpang KRL di Stasiun Manggarai Menumpuk dan Bingung, Dampak Perubahan Rute KRL
“KAI memohon maaf kepada seluruh pelanggan atas perubahan layanan ini. KAI berharap pengguna KRL dapat menyesuaikan perjalanannya mulai 28 Mei dan dapat segera beradaptasi. Pengguna KRL dapat mengecek info perjalanan dan jadwal KRL secara realtime di aplikasi KRL Access,” kata Didiek.
Nantinya dengan pembangunan ini, persilangan KA akan berkurang, keselamatan dan keamanan perjalanan KA dan para pengguna lebih terjaga, meningkatkan kapasitas dan jumlah perjalanan KA, sehingga dapat melayani lebih banyak masyarakat yang akan menggunakan transportasi umum.