Replika Mobil Balap Formula E Dipajang di Bundaran HI Saat CFD, Boleh Foto tapi Jangan Dipegang

WARTAKOTALIVE, JAKARTA - Ketua panitia pelaksana Formula E Seri Jakarta 2022 Ahmad Sahroni memperkenalkan wujud mobil balap Formula E, Kamis (26/5/2022).

Mobil yang dikenalkan perdana di Jakarta Internasional Velodrome, Rawamangun, Jakarta Timur ini, merupakan replika mobil balap elektrik Formula E Gen2 EVO.

"Ini adalah contoh daripada mobil Formula E yang akan berlaga pada 4 Juni mendatang," kata Sahroni dalam acara bertajuk Unboxing Mobil Formula E Replika.

Baca juga: Per Maret 2022, Calon Pemilih di Pemilu 2024 Ada 190.573.769 Jiwa

Kendati demikian, Wakil Ketua Komisi III DPR itu menyatakan mobil yang dikenalkan pada hari ini, bukan spesifikasi mobil balap elektrik yang akan dipakai para pembalap di Jakarta.

Kata dia, para pembalap yang akan mengaspal akan menggunakan mobil Gen3 EVO yang saat ini unitnya sudah berada di sirkuit Formula E Jakarta.

"Sebenernya sama, cuma beda difuser dari sistem teknologi anginnya."

Baca juga: Menteri Agama: Selamat Merayakan Hari Kenaikan Isa Almasih, Mari Terus Pererat Kerukunan Umat

"Sama kayak F1, itu punya konsep teknologi angin yang bikin jadi berbeda. Ini mobil pertama dan kedua balap, cuma enggak dipake lagi," jelas Sahroni.

Rencananya, mobil dengan warna kombinasi hitam, abu-abu, dan biru itu juga akan dipajang oleh tim panitia balap Formula E untuk dapat disaksikan oleh masyarakat luas, di sekitar Bundaran Hotel Indonesia, Jakarta Pusat, saat event Car Free Day (CFD), Minggu (29/5/2022).

Kendati demikian, Bendahara Umum Partai NasDem itu mengaku, pihak panitia belum mendapatkan izin dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta, dan hingga kini masih mengupayakan hal tersebut.

Baca juga: Polri: Pelat Nomor Putih Nanti Dibikin Bagus dan Gratis, Ngapain Beli Online?

"Ini akan kami sajikan juga untuk masyarakat melihat, semoga nanti perizinan cepat selesai."

"Dan Hari Sabtu atau Minggu bisa dilihat masyarakat, agar mengetahui mobil Formula E," harap Sahroni.

Namun, lanjut Sahroni, tidak boleh menyentuh mobil balap itu, apalagi mencoba menaikinya.

Baca juga: Ketua MK Anwar Usman Nikahi Adik Jokowi, Maruf Amin dan Panglima TNI Jadi Saksi

Pihaknya sebagai panitia hanya mengizinkan masyarakat untuk mengambil gambar atau berswafoto bersama mobil balap elektrik tersebut.

"Nanti dijaga pihak kita yang jaga 24 jam, jangan sampai ada hal-hal, yang pasti dipajang tidak bisa dipegang, tapi bisa dekat untuk foto," terang Sahroni.

Sahroni memastikan surat izin untuk kegiatan tersebut sudah dikirimkan ke instansi terkait.

Baca juga: Diserahkan kepada Jaksa Penuntut Umum, Enam Tersangka Pengeroyok Ade Armando Segera Diadili

"Izinnya ke Pemprov, nanti kita minta izin dulu, setelah izin keluar baru kita pajang.

"Kita jangan menyalahi aturan, seolah-olah entar maen pajang aja, izinnya enggak ada, nanti jadi masalah," tuturnya. (Rizki Sandi Saputra)