Persija Jakarta

Andritany Ardhiyasa Siap Ikuti Irama Latihan Thomas Doll Guna Hadapi Tekanan Tinggi di Liga 1

Kiper andalan Persija Jakarta Andritany Ardhiyasa antusias menjadi anak asuh Thomas Doll, dia pun berjanji mengikuti irama Doll.

warta kota/alfarizy ajie
Kiper andalan Persija Jakarta Andritany Ardhiyasa siap berkompetisi dalam tekanan tinggi di Liga 1 2022/2023. 

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Kapten sekaligus penjaga gawang Persija Jakarta, Andritany Ardhiyasa sudah menjalankan latihan ketiganya bersama Thomas Doll.

Pada kali ketiga latihan kali ini, Andritany mulai mengetahui pola permainan dan filosofi melatih yang dimiliki oleh sosok pelatih kelahiran Jerman tersebut.

Andritany mengatakan, latihan pada awal-awal ini setelah masa istirahat musim lalu, memang mengacu kepada latihan fisik. 

Baca juga: Pemkot Tangsel Ingin Korban dan Pelaku Bullying Pelajar Tetap Mendapat Pendidikan

"Pada hari ketiga ini seperti biasa, karena kita habis libur panjang, kita di awal musim selalu memperbaiki kondisi, jadi intensitas latihan sedang ke tinggi," ujar Andritany kepada pewarta sesuai latihan, Rabu (25/5/2022).

Penjaga gawang yang turut membawa Persija Jakarta menjuarai liga 1 musim 2018 itu juga mengaku telah membaca pola kepelatihan yang diterapkan oleh Doll.

"Sudah dua hari kita latihan menggunakan bola, sepertinya dia (Thomas Doll) ingin menjalankan sepak bola dengan bola-bola pendek, karena dia tahu kita punya kelebihan pemain-pemain yang cepat," ujar Andritany.

Baca juga: Ariza Bertele-tele Soal Pembangunan Proyek Pengelolaan Sampah di Sunter

Menanggapi hal tersebut, Andritany mengatakan dirinya dengan pemain Persija Jakarta lainnya tentu harus beradaptasi.

Andritany sadar, permainan dengan High Pressing tentu bukan tanpa risiko. Kendati demikian dirinya sudah tak asing dengan pola permainan tersebut.

Medio 2021-2022, kala Persija Jakarta masih ditukangi oleh Angelo Alensio, Andritany mengakui sudah mendapatkan metode bermain dengan tekanan tinggi.

Baca juga: Derbi Persija Jakarta vs Persib Bandung, Thomas Doll: Bukan Sekadar Turun Bus dan Bertanding

"Tentu kita harus beradaptasi dengan setiap filosofi yang dimiliki pelatih berbeda-beda, pasti bisa selama kita (pemain) mau mengikuti arahan dari Thomas Doll ,"ujar Andritany.

Tentang pola permainan tekanan tinggi tersebut, Andritany menyebut pola tersebut cukup bagus jika diterapkan, meskin berisiko kepada daerah penjagaannya.

Meski demikian, ia tak khawatir dengan hal tersebut, karena menurut Andritany segala pola permainan yang diterapkan pelatih sudah dipersiapkan dengan matang.

Thomas Doll mengaku telah mendengar rumor antara derbi Persija Jakarta vs Persib Bandung, keterangannya disampaikan seusai latihan terbuka di Nirwana Park, Bojongsari, Depok, Jawa Barat, Rabu (25/5/2022).
Thomas Doll mengaku telah mendengar rumor antara derbi Persija Jakarta vs Persib Bandung, keterangannya disampaikan seusai latihan terbuka di Nirwana Park, Bojongsari, Depok, Jawa Barat, Rabu (25/5/2022). (warta kota/alfarizy ajie)

"Ketika high pressing tentu kan nanti ada kosong di lini belakang, itu harus diantisipasi dan dipelajari lagi, tapi pasti Thomas Doll memberi kita latihan untuk antisipasi tersebut," ujar Andritany.

Lebih lanjut, Andritany mengatakan Thomas Doll ialah sosok yang dekat dengan pemain dan terbuka untuk berdiskusi tentang permainan.

"Bagusnya Thomas Doll mau berdiskusi dengan kita juga, dia ingin tahu bagaimana ciri khas bermain kita, dan itu hal yang bagus," kata Andritany.

Sementara itu, pada latihan perdana terbuka untuk umum tersebut, Doll mengungkap masih banyak tugas yang harus ia selesaikan terkait dengan kondisi pemain.

Baca juga: COVID-19 Kembali Serang Arab Saudi Terbanyak di Jeddah, Terus Meningkat dalam Beberapa Hari

"Para pemain harus bekerja keras, itu penting dalam persiapan. Beberapa pemain juga cidera, jadi mereka butuh waktu beberapa minggu untuk mencapai performa dan kondisi maksimal," ujar Thomas Doll kepada pewarta sesuai melakoni latihan.

Selebihnya, Thomas Doll menilai beberapa pemain sudah dalam performanya meskipun butuh waktu untuk dapat menyeimbangkan permainan antar pemain.

Menyikapi hal tersebut, Doll memiliki ramuan tersendiri untuk para penggawa Persija. Mantan pelatih Borussia Dortmund musim 2007-2008 tersebut mengatakan, tingkat kebugaran jasmani pemain Persija harus ditingkatkan.

"Namun saya lihat kami meski tingkatkan level kebugaran, jadi kami harus bicara ke pelatih kebugaran untuk memberikan program individu yang baik karena itu penting," kata Thomas Doll.

Baca juga: Sambangi Pemprov Banten, Ketua KPU RI Hasyim Asyari Jelaskan Pembiayaan Pilkada 2024 Gunakan APBD

Mengingat kondisi fisik yang mau tak mau meanjadi modal utama bagi pemain, Thomas Doll menyebut pemainnya tak hanya fokus berlatih di lapangan. Doll mengatakan, para pemain meski menjalai rangkaian latihan fisik laiknya.

"Kami harus bekerja keras sebelum latihan, setelah latihan, dan dalam latihan. Pemain juga mesti berlatih sendiri di gym karena fisik itu modal penting bagi mereka," ujarnya.

Tersiar kabar Persija Jakarta pada musim 2022-2023 akan mulai bermarkas di Jakarta Internasional Stadion.

Kabar tersebut juga rupanya sudah sampai ke telinga penggawa Persija Jakarta, satu diantaranya, Andritany Ardhiyasa

"Saya berharap bisa bermain di JIS, stadion baru walaupun sebenarnya Gelora Bung Karno (GBK) itu punya aura tersendiri untuk Persija," ujarnya.

Baca juga: Uya Kuya Ogah Tanggapi Medina Zein yang Berada di Rumah Sakit Jiwa

Kerisauan Andritany bukan tanpa soal, di Stadion GBK lah ia bersama Persija Jakarta menuntaskan musim liga 1 2018 dengan catatan manis.

Kala itu Persija Jakarta sebagai tuan rumah berhasil menekuk Mitra Kukar dengan skor tipis 2-1 lewat brace Marko Simic.

Kendati demikian, Andritany legawa jika harus migrasi ke JIS, ia pun menyebut JIS memang sempat diisyaratkan sebagai kandang bagi Persija Jakarta, karena JIS dibangun oleh Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.

"GBK itu kan bukan milik Persija, kalo di sini (JIS) kan dibangun oleh Pemprov, dan dia (Pemprov) mengatakan untuk Persija," tutur Andritany.

Baca juga: WFH Dihapus, ASN Jakarta Utara Sudah 100 Persen WFO 

Andritany juga mengaku tak sabar untuk merasakan atmosfer saat berlaga di JIS. Meski sebelumnya ia sudah sempat menjalani Trofeo pada bulan Mei Silam.

Pada saat laga tersebut, Andritany mengaku belum mendapatkan rasa yang cocok dengan dirinya, menurut asumsinya hal itu karena memang penonton belum memenuhi stadion.

"Pas Trofeo waktu itu, belum dapet rasanya, mungkin karena penontonnya belum penuh dan hanya ada di tribun VIP saja," ungkap Andritany.

Skuad Persija Jakarta saat menjalani latihan di Nirwana Park, Sawangan, Depok, Jawa Barat, Rabu (25/5/2022).
Skuad Persija Jakarta saat menjalani latihan di Nirwana Park, Sawangan, Depok, Jawa Barat, Rabu (25/5/2022). (Tribunnews/Alfarizy Ajie Fadhilah)

Saat ditanya mengenai kualitas lapangan, Andritany mengatakan kualitas lapangan GBK jauh lebih baik dibanding dengan JIS.

Penilaiannya berdasarkan kualitas rumput dan tanah yang sudah ia bandingkan, namun menurutnya hal itu hanya perkara waktu.

"Mungkin karena itu stadion baru, dan rumputnya juga belum padat, jadinya masih bagus GBK," ucap Andritany.

Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved