Berita Video
VIDEO : Terminal Bayangan Parung Berangkatkan Pemudik dengan Bus
Dia bersyukur karena bus yang ditumpanginya tidak kena macet parah akibat kebijakan satu arah di Tol Cipali.
Penulis: Hironimus Rama |
WARTAKOTALIVE.COM, PARUNG - Dua hari menjelang hari raya Idul Fitri 1443 Hijriah, Terminal Bayangan Parung di Kabupaten Bogor, tampak ramai dengan pemudik.
Pantauan Wartakotalive.com, Sabtu (30/4/2022) sore, para pemudik di terminal ini umumnya pulang mudik ke Yogyakarta dan Jawa Tengah.
Simak Video Berikut :
Sutaryo (54), warga Jampang, Kecamatan Kemang, Kabupaten Bogor, mengaku antusias pulang ke kampung halamannya di Purwokerto.
"Pastinya senang karena sebentar lagi kumpul bersama keluarga saat Lebaran," kata Sutaryo, Sabtu (30/4/2022).
Sutaryo pulang mudik bersama anak perempuan dan dua cucunya.
Dia mengaku tidak pernah absen merayakan Idul Fitri bersama keluarga di kampung setiap tahun.
Bahkan saat ada larangan mudik selama dua tahun pandemi Covid-19, Sutaryo tetap lolos.
"Mudik 2 tahun terakhir ini saya pakai travel. Tetapi jalan jauh-jauh hari biar tidak kena penyekatan," ujarnya.
Baca juga: VIDEO Kisah Pemudik Naik Skuter 2 Tak, Rasakan Filosofi Satu Vespa Sejuta Saudara
Baca juga: Kurniasih Mufidayati Tinjau Posko Mudik, Khawatir Pelayanan tak berjalan Optimal
Tahun ini Sutaryo senang karena bisa bebas mudik dengan bus lagi. Selain lebih ramai, mudik dengan bus lebih terasa suasana pulang kampung.
"Lebih ramai kalau pakai bus karena banyak penumpang satu tujuan," tuturnya.
Sutaryo akan menggunakan bus Sinar Jaya untuk mudik kali ini.
Dia bersyukur karena bus yang ditumpanginya tidak kena macet parah akibat kebijakan satu arah di Tol Cipali.
"Bus katanya sudah dekat sini. Nanti jam 18.30 jalan," ungkap Sutaryo.
Dia berharap perjalanan lancar agar segera bisa kumpul bersama keluarga.
"Semoga tidak ada halangan sehingga sampai dengan aman dan selamat di kampung," pungkas Sutaryo.
Baca juga: Polres Metro Depok Gelar Patroli Skala Besar dengan Target Awasi Rumah Kosong yang Ditinggal Mudik
Baca juga: PMI DKI Jakarta Sebar 10 Posko, Ikut Terlibat Pengamanan Mudik Lebaran
Tol Cipali Terapkan Satu Arah, Keberangkatan Bus dari Terminal Bayangan Parung Tetap Sesuai Jadwal
Penerapan sistem one way atau satu arah di Tol Cipali membuat jadwal keberangkatan sejumlah bus di daerah Jabodetabek agak terlambat.
Hal ini disebabkan karena bus dari arah Jawa Timur, Jawa Tengah dan Yogyakarta ke Jakarta diarahkan ke jalur Pantura (Pantau Utara) Jawa.
Kondisi ini menyebabkan penumpang harus menunggu lama di terminal karena menunggu bus datang.
Namun penerapan one way ini tidak berdampak pada jadwal keberangkatan bus pemudik di Terminal Bayangan Parung, Kanupaten Bogor.
"Alhamdulilah, bus di sini tidak terdampak kemacetan akibat one way di Tol Cipali " kata Rimung, Petugas Retribusi Tiket di Terminal Bayangan Parung, Sabtu (30/4/2022).
Menurut dia, keberangkatan bus tetap sesuai jadwal karena rata-rata bus di Terminal Bayangan Parung jalan sore hari.
"Bus dari sini rata-rata jalan sore. Biasanya malam hari tiba, besok sore baru jalan. Jadi masih ada jeda waktu cukup lama," ujarnya.
Awan, supir bus Ramayana tujuan Yogyakarta, mengatakan bus yang dikendarainya telat beberapa jam tiba di Parung.
"Seharusnya tiba pukul 20.00 WIB tadi malam. Tetapi karena macet maka baru tiba pukul 01.00 WIB dini hari," tuturnya.
Baca juga: VIDEO : Kapolda Metro Jaya Tinjau Pengamanan Rumah Warga Yang Ditinggal Mudik
Baca juga: Pemudik yang Singgah di Rest Area Tol Trans Jawa, Istirahat Sambil Menikmati Sejarah Zaman Belanda
Menurut dia, jadwal keberangkatan penumpang tidak terpengaruh oleh kedatangan bus yang telat.
"Masih on time sih karena jeda waktunya agak lama. Pukul 17.00 WIB baru jalan dari sini," papar Awan.
Awan sudah dua kali bolak-balik mengangkut penumpang mudik selama arus mudik 2022.
"Hari Kamis (28/4/2022) saya angkut penumpang ke Yogyakarta. Jumat (29/4/2022) balik ke sini dan hari ini balik ke Yogyakarta," imbuhnya.
Dia mengaku jumlah penumpang selama mudik Lebaran ini cukup melonjak.
"Alhamdulilah, tiga hari ini penumpang penuh ke Yogyakarta. Semoga kondisi ini terus berlanjut," pungkas