Formula E

Dulu Ributkan Anggaran hingga Lokasi Sirkuit, Kini PSI Masalahkan soal Target Penonton Formula E

Anggara menyesalkan sikap perseroan daerah PT Jakarta Propertindo (Jakpro) yang dianggap tidak konsisten.

Penulis: Fitriyandi Al Fajri | Editor: Feryanto Hadi
istimewa
Anggara Wicitra 

WARTAKOTALIVE.COM, GAMBIR -Kritik terhadap gelaran Formula E terus diberikan oleh sejumlah kalangan.

Salah satunya dari para politisi Partai Solidaritas Indonesia atau PSI.

Sebelumnya, PSI getol mengkritik soal anggaran formula E hingga lokasi sirkuit yang akan digunakan untuk balapan.

Bahkan, ketua umum PSI, Giring Ganesha, sempat membuat sindiran soal lokasi sirkuit Formula E dengan cara mendatangi lokasi yang saat ini belum dibangun.

Kini, kritik kembali ditujukan terkait peurunan target jumlah penonton.

Baca juga: Anggara Wicitra Dipanggil KPK Untuk Jelaskan Kronologi Penyusunan Anggaran Formula E

Baca juga: Legislator PSI Ledek Mundurnya Penjualan Tiket Formula E, Bandingkan dengan Konser Justin Bieber

Legislator asal PSI Anggara Wicitra Sastroamidjojo merasa dibohongi berjamaah soal merosotnya target penonton Formula E dari 90.000 orang menjadi 10.000 orang.

Anggara Wicitra Sastroamidjojo yang juga Wakil Ketua Komisi E DPRD DKI Jakarta menyesalkan sikap perseroan daerah PT Jakarta Propertindo (Jakpro) yang dianggap tidak konsisten.

Anggara mengungkapkan, pada awalnya Jakpro menargetkan jumlah penonton Formula E yang akan digelar pada 4 Juni 2022 mendatang mencapai 90.000 orang, bukan 50.000 orang.

Hal tersebut sebagaimana proposal yang diajukan Jakpro kepada Pemprov DKI Jakarta dan DPRD DKI Jakarta pada 2020 lalu.

“Jadi mereka ketika minta PMD (penyertaan modal daerah) untuk menyelenggarakan Formula E, target kami taruh di dokumen tersebut adalah 90.000 penonton,” ujar Anggara pada Selasa (29/3/2022).

Anggara juga menyoroti sikap Jakpro yang belum merevisi feasibility study (FS) atau studi kelayakan turnamen Formula E.

Padahal Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI meminta Jakpro untuk memperbarui FS, terutama berkaitan dengan upaya mitigasi pencegahan Covid-19.

Baca juga: Jelekin Kinerja Anies dan Puji Era Ahok, PSI Sebut Pembangunan Jakarta Saat Ini Bersifat Kosmetik

“Pertama mereka harus merevisi FS, dan itu belum pernah mereka lakukan kemudian kedua melibatkan sponsor. Selama ini kan janji-janji mereka mau menggandeng pihak sponsor, tapi sampai saat ini belum ada penjelasan,” kata Anggara.

“Jadi, ketika angkanya dari penjelasan kemarin itu kursinya hanya 10.000, kami merasa kita semua dibohongi berjamaah,” lanjutnya

Seperti diketahui, VP Communication Organizing Comite Formula E Jakarta, Iman Syafei buka suara soal menyusutnya kapasitas penonton ajang balap mobil listrik bertaraf internasional itu.

Halaman
12
Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved