Perang Rusia Ukraina
4 Marinir AS Tewas dalam Kecelakaan Helikopter NATO, Terkait Perang Rusia VS Ukraina?
Mereka tewas saat latihan cuaca dingin 'Cold Response' besar-besaran untuk mempersiapkan agresi musuh di High North.
Penulis: Budi Sam Law Malau | Editor: Budi Sam Law Malau
WARTAKOTALIVE.COM -- Empat Marinir AS diketahui tewas dalam kecelakaan helikopter saat latihan North Atlantic Treaty Organization (NATO) di Norwegia.
Mereka tewas saat latihan cuaca dingin 'Cold Response' besar-besaran untuk mempersiapkan agresi musuh di High North.
NATO memastikan latihan itu tidak terkait dengan perang Rusia di Ukraina
Keempat Marinir AS yang tewas itu adalah Kapten Matthew J Tomkiewicz dari Fort Wayne, Indiana; Kapten Ross A Reynolds dari Leominster, Massachusetts; Sersan Penembak James W Speedy dari Cambridge, Ohio; dan Kopral Jacob M Moore dari Catlettsburg, Kentucky.
Demikian dilansir NBC News, Senin (21/3/2022).
Reuters melaporkan pesawat V-22B Osprey milik Korps Marinir AS ikut serta dalam Cold Response, latihan militer yang telah lama direncanakan untuk berlatih mempertahankan wilayah Norwegia dalam kondisi cuaca dingin jika terjadi serangan.
Dipahami bahwa latihan itu dirancang untuk meningkatkan kesiapsiagaan NATO dari setiap agresi musuh.
Baca juga: LEDAKAN Besar Guncangkan Mal di Ibu Kota Ukraina, Rusia Mulai Sasar Pusat Kyiv
Yakni apa yang disebut 'Utara Tinggi', wilayah negara-negara yang membentang di seluruh Kutub Utara di luar Lingkaran Kutub.
Namun, latihan itu digambarkan tidak terkait dengan perang Rusia di Ukraina.
Keempat personel AS tewas ketika pesawat itu jatuh di bagian terpencil Norwegia utara pada Jumat (18/3/2022).
Baca juga: INGGRIS Kerahkan Kendaraan Berhulu Ledak Nuklir Respons Militer Rusia
Hal itu diungkapkan dalam pernyataan resmi Angkatan Bersenjata Norwegia, Senin.
Layanan penyelamatan mencapai lokasi kecelakaan melalui darat pada Sabtu pagi.
Baca juga: Sambil Menangis, Tentara Rusia yang Ditangkap Militer Ukraina Sebut Putin Pembohong dan Penipu
helikopter tidak dapat mendarat karena kondisi cuaca buruk, termasuk angin kencang dan hujan lebat.
Ada juga risiko longsoran salju di daerah itu, menurut prakiraan cuaca setempat.
"Polisi tiba di lokasi kecelakaan sekitar pukul 01.30 CET (0030 GMT). Sayangnya, keempat penumpang di dalam pesawat telah tewas," kata Ivar Bo Nilsson, Kepala Operasi Polisi Nordland dalam sebuah pernyataan.
Baca juga: Sama-sama Sahabat, Fadli Zon Ingin Indonesia Cari Solusi Terbaik Selesaikan Perang Rusia-Ukraina