Berita Bogor

Kawasan Simpang Ciawi Bakal Ditata, Begini Detail Perencanaan dari Kemenhub

Setelah itu dilakukan persiapan DED penataan kawasan Simpang Ciawi, penataan Pedagang Kaki Lima (PKL) serta penataan kawasan Puncak, dan pembangunan f

Penulis: Hironimus Rama | Editor: Feryanto Hadi
Istimewa
ILUSTRASI: Aparat Kepolisian tengah memeriksa dokumen bagi pengendara bermotor di Gerbang Tol Ciawi, Kabupaten Bogor 

WARTAKOTALIVE.COM, CIBINONG - Kementerian Perhubungan (Kemenhub) bersama Pemerintah Kabupaten Bogor dan Kota Bogor menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) Tindak Lanjut Penataan Kawasan Simpang Ciawi di Cibinong, Jumat (4/3/2022).

Rakor ini  digelar di Ruang Rapat Singosari Jakarta, Jumat (4/3/22) siang.

Rapat dihadiri Bupati Bogor Ade Yasin, Walikota Bogor Bima Arya, dan Direktur Jenderal Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan RI Budi Setiyadi.

Baca juga: Cegah Macet Horor di Jalur Puncak Terulang saat Libur Nyepi Besok, Polisi Siapkan Rekayasa Lalin

Selain itu hadir perwakilan Dishub Provinsi Jawa Barat, Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ), PT. Jasa Marga, Kementerian PUPR dan jajaran Kementerian Perhubungan RI.

Direktur Jenderal Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan RI Budi Setiyadi menyatakan pihaknya telah meminta kepada beberapa stakeholder terkait untuk dapat berkolaborasi dalam penataan Simpang Ciawi pada bulan lalu.

"Kita sudah berkoordinasi dengan Walikota Bogor Bima Arya dan Bupati Bogor Ade Yasin, pihak Kepolisian, Kementerian PUPR, juga dari Pemerintah Provinsi Jabar," kata Budi dalam keterangannya, Jumat (4/3/2022).

Dia menjelaskan penataan sudah mulai dilakukan oleh Jasa Marga dengan mengacu pada rencana jangka pendek dan jangka panjang penataan kawasan Simpang Ciawi.

Baca juga: Dipolisikan GP Ansor, Pemuda di Tanjung Balai Minta Maaf karena Unggah Foto Yaqut Berbadan Anjing

"Untuk jangka pendek, saat ini kita melanjutkan penataan terminal yang sedang dilakukan oleh Jasa Marga," paparnya.

Setelah itu dilakukan persiapan DED penataan kawasan Simpang Ciawi, penataan Pedagang Kaki Lima (PKL) serta penataan kawasan Puncak, dan pembangunan fly over.

"Untuk DED pembangunan Fly over tahun 2016 akan direview oleh Kementerian PUPR," tutur Budi.

Baca juga: Bupati Ade Yasin Minta Warga Luar Bogor Tidak ke Puncak Dulu, Sebab Covid-19 Mulai Turun

Sementara beautifikasi di sekitar perempatan arah Ciawi, lanjut dia, akan dilakukan oleh Jasa Marga dan sejalan dengan penyediaan fasilitas pickpoint Angkutan Bus Transjabodetabek yang dilakukan oleh BPTJ.

“Ini akan kami kawal, saya juga akan lapor kepada Pak Menteri, berdasarkan hasil notulen ada beberapa catatan yang harus segera kita tindak lanjuti dan untuk rencana jangka pendek akan segera kita lakukan," ungkap Budi.

Sementara untuk rencana jangka panjang, kata Budi, tentunya membutuhkan suatu effort yang luar biasa.

"Rencana ini akan segera kami laporkan lebih lanjut kepada pak Menteri Perhubungan. Kita harapkan juga nanti juga ada komunikasi dengan Pak Menteri PUPR bahkan kepada Pak Menko Maritim,” tegasnya.

Penataan Simpang Ciawi sendiri dilakukan untuk mengatasi kemacetan lalulintas yang sering terjadi di kawasan Puncak.

Simpang Ciawi menjadi salah satu titik kemacetan di Kabupaten Bohor yang berimbas pada kemacetan di Puncak.

Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved