Ribuan Anak Yatim Piatu Indonesia dapat Pembelajaran Bahasa Inggris dari Platform Edutek Cakap
Cakap bekerja sama dengan Benih Baik dan Tokopedia hadirkan program pembelajaran Bahasa Inggris online untuk anak-anak yatim piatu.
Penulis: Mochammad Dipa | Editor: Mochamad Dipa Anggara
WARTAKOTALIVE.COM - Platform Edutek yakni Cakap bekerja sama dengan Benih Baik dan Tokopedia hadirkan program pembelajaran Bahasa Inggris online untuk anak-anak yatim piatu di Indonesia.
Inisiatif ini menjadi gebrakan dalam memperluas akses pendidikan berkualitas bagi anak yatim piatu. Kegiatan belajar ini akan berlangsung selama 6 bulan dengan melibatkan 30 panti asuhan di berbagai kota di Indonesia.
Mengutip data dari Kementerian Sosial Republik Indonesia yang mencatat bahwa ada 30.789 anak dipastikan telah menjadi yatim piatu. Aksesibilitas pendidikan yang inklusif merupakan wujud strategi meningkatkan sistem pendidikan di Indonesia.
Untuk itu, perlunya sinergi dari semua pihak demi mewujudkan pendidikan yang berkualitas secara merata bagi komunitas marjinal, khususnya anak yatim piatu.

“Kami melihat bahwa anak yatim piatu di Indonesia masih kekurangan akses pada pendidikan yang berkualitas,” ungkap CEO dan Co-Founder Cakap Tomy Yunus, dalam keterangan resmi, Selasa (1/2/2022).
Tommy berharap, program ini dapat terus berjalan lancar dan bermanfaat bagi para penggunanya.
“Kontribusi Cakap tidak akan berhenti disini saja, namun juga dapat terus meluas ke komunitas lain yang membutuhkan,” ungkapnya.
Program belajar Bahasa Inggris daring ini akan dilaksanakan di panti asuhan di 8 provinsi Indonesia, yaitu Jakarta, Banten, Jawa Barat, Jawa Timur, Jawa Tengah, Sumatera Utara, Sulawesi Selatan dan Riau.
Selama 6 bulan, akan terdapat 30 panti asuhan dan 1500 individu yang mengikuti program ini dari mulai usia kanak-kanak hingga dewasa.
Chairman dari Yayasan Benih Baik Indonesia, Firdaus Juli mengatakan, bahwa pandemi Covid-19 berdampak pada bertambahnya anak yatim piatu di Indonesia. Oleh karena itu, pihaknya terus bergerak mencanangkan program yang dapat membantu anak yatim piatu, salah satunya program pendidikan bahasa Inggris di panti asuhan.
“Saya mengucapkan terima kasih kepada Cakap dan Tokopedia yang telah memprakarsai program belajar bahasa Inggris ini untuk 30 panti asuhan di seluruh Indonesia. Kita semua memahami bahwa program ini akan sangat berdampak terhadap kualitas daya saing sumber daya manusia Indonesia,” ucapnya.

Sementara, Senior Lead Public Affairs Tokopedia Aditia Grasio Nelwan menyatakan, bahwa melalui fitur TopDonasi, Tokopedia berupaya untuk menjembatani kepedulian sosial bagi masyarakat yang ingin berbagi kebaikan dengan sesama melalui cara yang mudah.
“Berkolaborasi dengan para mitra strategis, termasuk dengan masyarakat, BenihBaik.com, dan Cakap.com, Tokopedia harap dapat terus menciptakan peluang yang lebih baik bagi pendidikan siswa-siswi Indonesia melalui teknologi,” ujar Aditia.
Selain anak yatim piatu, sebagian peserta dari program ini juga melibatkan anak penyandang disabilitas.
Yayasan Pembinaan Anak Cacat (YPAC) Medan Fahmi Hidayat mengatakan, memang tidak mudah untuk mengajar anak-anak penyandang disabilitas, tetapi para guru memiliki tingkat kesabaran yang luar biasa. Mereka memiliki metode mengajar mereka sendiri.
“Anak-anak sangat antusias dan mulai memperkenalkan diri dalam bahasa Inggris. Itu merupakan pengalaman yang luar biasa,” ungkap Fahmi. (dip)