Bisnis
BUMD DKI Perluas Pasar Pangan ke Calon Ibu Kota Negara Baru di Kalimantan
Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) DKI Jakarta, PT Food Station Tjipinang Jaya (FSTJ) memperluas pasar pangannya ke Pulau Kalimantan.
Penulis: Fitriyandi Al Fajri | Editor: LilisSetyaningsih
WARTAKOTALIVE.COM, GAMBIR - Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) DKI Jakarta, PT Food Station Tjipinang Jaya (FSTJ) memperluas pasar pangannya ke Pulau Kalimantan.
Hal ini diwujudkan dengan produk FS-Borneofood, hasil kerjasama PT Simar Pangan Borneo, perusahaan lokal asal Kota Balikpapan.
Direktur Utama FSTJ Pamrihadi Wiraryo mengaku, sangat bangga dapat bekerjasama dengan Simar Pangan yang mampu mengeluarkan produk pangan bermerk FS-Borneofood.
Logo brand berupa 'Bulat Tekad Sang Burung Enggang' tersebut nantinya menjadi ikon produk pangan berkualitas kebanggaan bagi Kalimantan.
“Diharapkan juga bahwa produk FS-Borneofood dapat menyemarakkan kehadiran Ibu Kota Negara RI di Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur nantinya yang jaraknya cukup dekat dengan Balikpapan” kata Pamrihadi berdasarkan keterangannya pada Senin (20/12/2021).
Baca juga: Anak Dirut BUMD DKI Jadi Presiden Mahasiswa Indonesia di Amerika Serikat
Baca juga: BUMD DKI Jaktour Raih Penghargaan Anugerah Humas Indonesia 2020
Hal itu dikatakan Pamrihadi saat mengunjungi gudang yang menjadi pusat distribusi atau distribution center (DC) produk FS-Borneofood di Balikpapan.
Kedatangannya ke sana pertanda dimulainya kerjasama strategis dengan Simar Pangan Borneo.
“Kekompakan kami tampak jelas saat mengayunkan langkah awal (pangsa pasar) melalui Kota Balikpapan, yang merupakan salah satu kota terbesar di bumi Kalimantan,” ujarnya.
Selain mengunjungi pusat distribusi, Pamrihadi juga melakukan soft launching produk FS-Borneofood berupa beras premium dan paket Borneo di kantor Wali Kota Balikpapan Rahmad Mas’ud.
Baca juga: Mengikuti Zaman, Michelin Guide Kini juga Berformat Digital
Baca juga: Mengenal Michelin Guide, Berawal Panduan untuk Pengendara, yang jadi Referensi Kuliner Kelas Dunia
Pada momen ini, Pamrihadi menjelaskan komitmen FSTJ untuk menghadirkan produk pangan berkualitas dalam memenuhi kebutuhan bagi masyarakat Kalimantan, khususnya Kota Balikpapan.
Sementara itu Wali Kota Balikpapan Rahmad Mas’ud mengapresiasi upaya FSTJ yang mengawali kehadirannya di Kalimantan, terutama di Kota Balikpapan.
Walaupun telah menjadi sokoguru bahan pokok sejak tahun 1972 berskala nasional, namun masih memberikan kesempatan untuk bekerjasama dan menggandeng PT Simar Pangan Borneo sebagai perusahaan lokal Kalimantan.
Apalagi kedua perusahan ini melahirkan produk sendiri berupa FS-Borneofood, sebagai produk pangan berkualitas.
Baca juga: Komponen Wanita Tani Pulau Kelapa Panen Perdana 23 Kilogram Ikan Lele
Baca juga: Sudin KPKP Jakarta Barat Bakal Berikan Pelatihan Olah Jamur Tiram dan Ikan Dori
Adapun pangan sebagai ikon produk berkualitas kebanggaan masyarakat bumi Kalimantan ini dicetus oleh Direktur Manager PT Simar Pangan Borneo, Wahyu Taqwa Dhie.
“Kami berharap kehadiran produk FS-Borneofood dapat mendukung upaya pemerintah dalam mengelola sektor ktahanan pangan dan pengendalian inflasi daerah wilayah Kalimantan Timur, khususnya Kota Balikpapan,” kata Rahmad. (faf)
