Lifestyle
Mengenal Michelin Guide, Berawal Panduan untuk Pengendara, yang jadi Referensi Kuliner Kelas Dunia
Rekomendasi tertinggi dalam Michelin Guide dilambangkan dengan tiga bintang dan tak banyak lokasi kuliner di seluruh dunia yang mendapat bintang-nya.
WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Sekilas, ban mobil dan kuliner tidak ada hubungannya.
Namun, bagi penikmat kuliner maupun penjelajah wisata gastronomi, pastinya sudah familiar dengan istlah Michelin Star.
Michelin sendiri merupakan brand ban mobil asal Perancis.
Seperti penghargaan Academy Awards di industri film, Michelin Star merupakan lambang tolok ukur kualitas restoran yang tak hanya menyajikan hidangan dengan kelezatan yang selalu terjaga konsistensinya, juga memberikan penilaian terhadap tempat, chef, hingga kru yang melayani.
Baca juga: Ayam Rempah Tradisional Sediakan Hampers Natal dengan Resep otentik Sejak Tahun 1958
Baca juga: 4 Hal yang Perlu Dipersiapkan saat Membeli Mobil Baru
Semuanya harus baik agar mendapat bintang Michelin ini.
Rekomendasi tertinggi dalam Michelin Guide dilambangkan dengan tiga bintang dan tak banyak lokasi kuliner di seluruh dunia yang mendapat bintang-nya Michelin ini.
Belakangan, tak hanya tempat makan yang direview, Michelin juga memberikan rekomendasi tempat menginap (hotel) terbaik setelah mengakuisisi Tablet, agen perjalanan online pertama yang berspesialisasi pada hotel butik dan hotel mewah.
Penilaian dan berbagai rekomendasi tersebut diterbitkan dalam buku panduan khas berwarna merah berjudul Michelin Guide yang sudah berusia lebih dari satu abad, dengan setia menemani para penjelajah gastronomi dan perjalanan di seluruh dunia.
Baca juga: Icip Bebek Muda Goreng Kremes Bebek Kaleyo di Jatiasih, Interiornya Instagramable Lho
Berikut, beberapa fakta menarik tentang Michelin Guide yang belum banyak diketahui para foodies dan travelers seperti dikutip dari siaran pers yang diterima Wartakotalive.com, Senin (20/12/2021).
Referensi untuk Para Supir
Pada tahun 1900, jumlah mobil yang lalu lalang di jalanan Perancis tak lebih dari 3 ribu unit.
Untuk meningkatkan minat terhadap kepemilikan mobil yang tentunya akan meningkatkan permintaan akan ban, produsen ban mobil asal Perancis, dua bersaudara Edouard dan Andre Michelin menerbitkan Michelin Guide.
Cetakan pertamanya sebanyak 35 ribu eksemplar dibagikan secara gratis kepada para pemotor dan supir.

Buku panduan ini berisi informasi tentang peta jalan, lokasi pom bensin, bengkel maupun tambal ban dari para mekanik terdaftar, hotel, serta tempat makan di seluruh Perancis yang mereka rekomendasikan ketika para supir ingin melepas Lelah di sepanjang perjalanan.
Sukses dengan edisi Perancis, pada tahun 1904 Michelin bersaudara mengeluarkan Michelin Guide untuk Belgia dan menyusul di tahun 1907 juga mengeluarkan panduan untuk Aljazair dan Tunisia, dan untuk negara-negara lain di Eropa pada tahun-tahun berikutnya.