Kebakaran

Update Penyelidikan Kebakaran Gedung Cyber, Alarm Rupanya Sudah Menyala Sejak Pukul 06.00 WIB

Update Penyelidikan Kebakaran Gedung Cyber, Alarm Kebakaran Rupanya Sudah Menyala Sejak Pukul 06.00 WIB. Berikut Selengkapnya

Penulis: Desy Selviany | Editor: Dwi Rizki
Wartakotalive.com/Angga Bhagya Nugraha
Petugas Damkar dan Tim Rescue, mengevakuasi karyawan yang terjebak dalam insiden Kebakaran Gedung Cyber 1, Jakarta Selatan, Kamis (2/12/2021). Dalam kejadian tersebut, 1 orang dikabarkan meninggal dunia. 

WARTAKOTALIVE.COM, SEMANGGI - Jauh sebelum kebakaran hebat terjadi, alarm kebakaran yang terletak di Gedung Cyber, Kuningan Barat, Mampang Prapatan, Jakarta Selatan sudah berbunyi.

Alarm tersebut diungkapkan Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol E Zulpan aktif sejak pukul 06.00 WIB pada Kamis (3/12/2021).

Namun, peringatan tersebut diabaikan, hingga akhirnya pegawai Gedung Cyber melihat ada kepulan asap pada pukul 12.30 WIB.

Baca juga: Dampak Kebakaran Gedung Cyber, Layanan Dukcapil Kota Bekasi Sempat Terganggu

Baca juga: Sebelum Kebakaran Hebat Melanda Gedung Cyber, Seto Sempat Update Status Whatsapp

"Kemudian dari keluarnya karyawan gedung, diketahui telah terjadi kebakaran yang berasal dari batre trafo lantai dua bagian belakang Gedung Cyber terbakar hingga mengeluarkan sumber api," ujar Zulpan dalam keterangannya Jumat (3/12/2021).

Akibat kebakaran tersebut didapat dua korban meninggal dunia yakni pria inisia SF (18) dan MRK (17).

MRK sebelumnya sempat dibawa ke RSUD Mampang Perapatan guna dilakukan perawatan namun tidak tertolong.

Korban Tengah Perbaiki Jaringan

Kepala SMK Taruna Bhakti, Ramadian Tarigan, membenarkan adanya dua siswanya yang tewas karena peristiwa kebakaran di Gedung Cyber, Kuningan Barat, Mampang Prapatan, Jakarta Selatan pada Kamis (2/12/2021) siang.

Tarigan menambahkan, saat itu kedua korban sedang menjalankan tugas Praktik Kerja Lapangan (PKL).

Dua orang tersebut adalah Seto Fachrudin (18) dan Muhammad Redzuan Khadafi (17).

Mereka merupakan siswa kelas XII jurusan Teknik Komputer Jaringan.

Menurut keterangan Ramadian, Seto dan Redzuan berada di Gedung Cyber karena ditugaskan oleh perusahaan tempat mereka PKL.

“Kantornya tidak di sana. (Di sana) lagi maintenance (pemeliharaan) kan bagian dari tugasnya di PKL,” kata Ramadian saat dikonfirmasi pada Jumat (3/12/2021) siang.

Masih menurut Ramadian, lokasi tempat PKL Seto dan Redzuan merupakan perusahaan di bidang internet service provider.

"Seto ini sudah PKL di sana selama enam bulan, sedangkan Redzuan baru sekitar tiga bulan,” ujar Ramadian.

Halaman
12
Sumber: Warta Kota
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved