Kabar Jakarta
Wagub DKI: Warga yang Mampu bisa Bantu Bangun Septik Tank, Ratusan Warga Ciracas Buang Tinja di Kali
Ariza mengakui, memang ada beberapa warga di Ibu Kota yang belum memiliki septik tank untuk menampung limbah kotorannya.
Penulis: Fitriyandi Al Fajri | Editor: LilisSetyaningsih
WARTAKOTALIVE.COM, GAMBIR - Letaknya masih masuk wilayah ibukota. Namun kebiasaan sehari-harinya masih seperti warga pedesaan.
Seperti yang dilakukan ratusan warga Ciracas, Jakarta Timur yang masih membuang tinja di kali.
Bagi masyarakat perkotaan, tinja seharusnya dimasukan ke septi tank dulu, tidak langsung dibuang ke kali.
Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria memerintahkan kepada Camat dan Lurah di wilayah Ciracas, Jakarta Timur untuk mencari solusi tentang adanya rarusan warga yang membuang tinja di kali.
Aksi mereka itu dianggap merusak lingkungan dan mengancam kesehatan mereka sendiri.
Baca juga: Perhatian untuk Warga Ciracas, Mereka yang Tak Miliki Septik Tank di Rumahnya Bakal Disanksi
Baca juga: Waduh, 554 KK di Kecamatan Ciracas Tak Miliki Septik Tank, Warga Buang Tinja Langsung ke Kali
“Itu sangat tidak baik karena itu limbah kotor dan berpotensi menimbulkan penyakit. Nanti pak camat dan jajaran, lurah akan mencarikan solusi dengan mencari donatur di sekitar situ,” kata Ariza di Balai Kota DKI pada Senin (22/11/2021) malam.
Ariza mengakui, memang ada beberapa warga di Ibu Kota yang belum memiliki septik tank untuk menampung limbah kotorannya.
Karena itu, mereka nekat membuang limbahnya sendiri ke kali atau sungai secara langsung, padahal dapat merusak lingkungan dan mengganggu kesehatan.
Dia berharap, ada warga mampu di sekitar lokasi yang bersedia menjadi donator. Apalagi pembangunan septik tank di sana untuk kepentingan warga itu sendiri agar terbebas dari berbagai penyakit.
Baca juga: Ratusan Rumah Warga Tak Miliki Septik Tank, Kali Cipinang dan Kali Sura Tercemar Tinja
“Dari warga warga yang mampu membantu warga yang tidak mampu saya kira itu baik ya. Warga yang mampu harus berikan bantuan juga kepada warga yang tidak mampu di antaranya tadi soal septik tank, nanti kami akan carikan solusinya ya,” jelas Ariza.
“Pak camat dan lurah setempat akan mencarikan solusi dengan cara menghimpun dana dari donator dari warga setempat yang berkemampuan membantu warga yang tidak mampu membuat septik tank,” tambahnya.
Seperti diketahui, Kecamatan Ciracas, Jakarta Timur akan memberikan surat teguran kepada warga yang tak membuat tangki septik untuk rumahnya.
Terlebih, surat teguran akan diberikan kepada warga yang secara ekonomi masuk dalam kategori mampu namun tak membuat tangki septik di rumahnya.
Baca juga: 27 Septik Tank Dibangun di Ciracas Jakarta Timur Diperuntukkan bagi Warga Tidak Mampu
Hal tersebut dikatakan oleh Ketua Tim Kreatif Kecamatan Ciracas, Sugiman. Ia menyampaikan, surat teguran itu berupa Surat Peringatan (SP) 1 hingga SP 3.
"Ketika kita dapati ada warga yang mampu, Pak Camat melalui lurah menyampaikan surat teguran berupa SP 1, SP 2, SP 3, disebar melalui RT/RW. Data sudah diverifikasi dan artinya data riil," kata Sugiman pada Senin (22/11/2021).