Hari Pertama Operasi Zebra Jaya, 489 Kendaraan Ditilang Karena Melawan Arus Hingga Knalpot Bising
AKBP Argo Wiyono mengatakan bahwa totalnya ada penindakan 775 kendaraan terjadi pada Senin (15/11/2021)
Penulis: Desy Selviany | Editor: Budi Sam Law Malau
WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA -- Pada hari pertama Operasi Zebra Jaya 2021, Senin (15/1/2021) tercatat sebanyak 489 kendaraan ditindak petugas dengan tilang dan 286 kendaraan diberikan teguran.
Mayoritas penindakan tilang dan teguran karena melawan arus, tak memakai helm, dan tak memasang tanda nomor kendaraan bermotor (TNKB). Juga tercatat 15 kendaraan roda dua yang ditindak karena menggunakan knalpot bising.
Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya AKBP Argo Wiyono mengatakan bahwa totalnya ada penindakan 775 kendaraan terjadi pada Senin (15/11/2021).
Dari jumlah itu sebanyak 489 kendaraan ditilang dan 286 lainnya diberikan teguran.
"Kebanyakan lawan arus, tidak menggunakan helm, lalu TNKB tidak dipasang di belakang sepeda motor," ujar Argo dalam keterangan Selasa (16/11/2021).
Selain itu, masih ada juga pengendara yang memakai knalpot bising. Di hari pertama operasi katanya ada 15 kendaraan yang ditindak karena menggunakan knalpot bising.
Argo menjelaskan tak semua kendaraan terkena sanksi tilang dalam penindakan Operasi Zebra Jaya 2021. Sebagian ada yang hanya diberi sanksi teguran.
Baca juga: Lima Anak Keracunan Makanan Ulang Tahun di Muara Baru Masih Dirawat di Rumah Sakit
Baca juga: Film Nussa Laris Selama Tayang di Bioskop Indonesia, Ungguli Film Paranoia dan Pintu Surga Terakhir
Baca juga: Terus Dituduh Terlibat Bisnis Tes PCR, Erick Thohir Akhirnya Angkat Bicara: Kebenaran Pasti Terbukti
"Jadi kemarin itu ada 489 kendaraan yang ditilang dan 286 teguran," kata Argo.
Sebelumnya diketahui sebanyak 3.070 personel gabungan akan disebar dalam patroli Operasi Zebra Jaya tahun 2021.
Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran mengatakan bahwa seiring dengan menurunnya angka penularan Covid-19 di Jakarta dan sekitarnya, mobilitas masyarakat pun meningkat.
"Berdasarkan data Tomtom traffic index, index kemacetan Jakarta pada bulan Juli 2021 sebesar 8 persen saat ini meningkat menjadi 40 persen," ujarnya saat apel Operasi Zebra Jaya di Lapangan Mapolda Metro Jaya, Semanggi, Jakarta Selatan, (15/11/2021).
Maka dari itu kata Fadil, Polda Metro Jaya menggelar Operasi Zebra Jaya tahun 2021 yang akan dilaksanakan selama 2 minggu.
Baca juga: Timbul Rasa Cemas dan Tak Ingin Kembali ke Kantor Setelah WFH? Ini Nasehat Terapis Katheryn Perez
Baca juga: Kak Seto Terharu dan Bangga, Diberi Gelar Profesor Setelah Mengabdi Sebagai Guru Sejak Tahun 1970
Baca juga: Pengacara Sebar Uang Rp 40 Juta di Kantor Polisi, Ini Alasannya
Yakni mulai 15 November 2021 hingga tanggal 28 November 2021.
Dalam Operasi Zebra Jaya kali ini, akan ada 3.070 personel gabungan dari Polri, TNI, Satpol PP, dan Dinas Perhubungan dilibatkan.
"Diharapkan dengan adanya Operasi Zebra Jaya tahun 2021 dapat menurunkan tingkat pelanggaran dan kecelakaan lalu lintas," jelas Fadil.
Apalagi kata Fadil, indeks sebuah kota berbudaya baik atau tidak salah satunya dilihat dari ketertiban lalu lintas.
Dalam apel tersebut hadir Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan, Kaakorlantas Polri Irjen Firman Santiabudi, dan Panglima Kodam Jaya Jayakarta Mayor Jenderal Mulyo Aji. (Des)