Tak Punya Partai, Anies Baswedan Dinilai Jagoan Try Out, Giliran Turnamen Diprediksi Takkan Lolos

WARTAKOTALIVE, JAKARTA - Direktur Eksekutif Political and Public Policy Studies (P3S) Jerry Massie memprediksi, Anies Baswedan yang baru dideklarasikan pendukungnya sebagai capres 2024, hanya akan menjadi penggembira dalam kontestasi lima tahunan tersebut.

"Tanpa ada kendaraan politik bagi capres terlalu berat."

"Cawapres saja belum tentu dia lolos," kata Jerry lewat keterangan yang diterima Tribunnews, Jumat (22/10/2021).

Baca juga: Durasi Jabatan Presiden Lama dan Baru Tak Boleh Terlampau Jauh untuk Hindari Kegaduhan Politik

Belum lagi, kata Jerry, muncul nama-nama yang sudah lebih dahulu keluar di publik seperti Prabowo Subianto, Airlangga Hartarto, Puan Maharani, hingga Agus Harimurti Yudhoyono.

"Saya kira Anies bakal sulit, lantaran dia tak punya partai seperti Prabowo punya Gerindra, Puan Maharani (PDIP) bahkan Agus Harimukti (AHY) yang punya Demokrat."

"Jadi Anies mirip Ganjar yang terganjal parpol pengusung," tambahnya.

Baca juga: Pemerinah Bolehkan Anak di Bawah Usia 12 Tahun Naik Pesawat, Wajib Tes PCR

Ketimbang Anies, Jerry justru lebih yakin rekannya di DKI, Sandiaga Uno yang kini menjabat Menparekraf, akan lebih berpeluang bagus untuk posisi capres maupun cawapres kembali.

"Kalau di balapan, Anies jagoan try out (uji coba), tapi giliran turnamen saya yakin dia tak akan lolos," ulasnya.

Meski begitu, dia menghargai deklarasi Anies sebagai capres oleh para pendukungnya.

Baca juga: Anies Dideklarasikan Sebagai Capres 2024, PKS Tetap Dorong Salim Segaf Al-Jufri ke Pentas Nasional

"Kalau deklarasi sah-sah saja, siapa pun dia bisa mendekalarasikan maju sebagai capres atau tak ada yang melarang."

"Ini bagian curi start awal juga," paparnya.

Berharap Dilantik pada 20 Oktober 2024

Aliansi Nasional Indonesia Sejahtera (ANIES) berharap pada 20 Oktober 2024, presiden terpilih yang dilantik adalah Anies Baswedan.

ANIES mendukung Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan maju sebagai calon presiden 2024, di Gedung Juang 45, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (20/10/2021).

"Saat diskusi itu lahirlah rencana tanpa terpikirkan lebih jauh oleh kami, bahwa tanggal 20 Oktober kami melaksanakan deklarasi."

Baca juga: Berkas Perkara Muhammad Kece Belum Lengkap, Jaksa Berikan Petunjuk kepada Penyidik

"Ternyata 20 Oktober 2024 nanti pelantikan presiden baru, kita berharap yang dilantik itu Pak Anies," kata Laode Basir, koordinator ANIES sekaligus deklarator, di lokasi.

Laode mengatakan, dukungan kepada Anies Baswedan lahir secara spontan berdasarkan hasil diskusi dan refleksi 4 tahun masa kepemimpinan Gubernur DKI tersebut.

Aliansi ini meyakini sosok Anies Baswedan layak dan dianggap mampu menjadi pemimpin Indonesia, berkaca dari kinerjanya yang disebut sukses menangani permasalahan di ibu kota, termasuk soal pandemi Covid-19.

"Dukungan hari ini sebagaimana yang saya sampaikan, ini lahir secara spontan dari hasil diskusi kami terkait refleksi kepemimpinan Pak Anies di Jakarta 4 tahun," terangnya.

Dianggap Pilihan Tepat Bagi Rakyat Indonesia

Dani Kusuma, deklarator Aliansi Nasional Indonesia Sejahtera (ANIES) mengatakan, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan merupakan sosok yang harus dimiliki seluruh rakyat Indonesia.

Hal itu disampaikan Dani kala menggelar deklarasi mendukung Anies Baswedan maju sebagai calon presiden (capres) dalam Pilpres 2024, di Gedung Joeang 45, Jakarta Pusat.

"Hari ini kami gaungkan Anies Baswedan bukan hanya milik warga Jakarta, tapi milik rakyat Indonesia," kata Dani saaat konferensi pers, Rabu (20/10/2021).

Baca juga: Deklarasi Dukungan untuk Pilpres 2024, Relawan Ini Tak Peduli Anies Baswedan Tahu Atau Tidak

Setelah menggelar agenda deklrasi di Jakarta ini, Dani menyebutkan, pihaknya akan berkeliling Indonesia untuk menggaungkan dukungan Anies Baswedan sebagai capres 2024.

Hal ini kata Dani, sejalan dengan rencana Anies Baswedan yang juga akan berkeliling Indonesia, setelah selesai menjabat sebagai orang nomor satu di Jakarta.

"Buat kami tidak ada pilihan, dan Anies Baswedan pilihan yang tepat bagi rakyat Indonesia," tegasnya.

Tak Penting Anies Tahu Atau Tidak

Kelompok masyarakat sipil yang menamakan diri Aliansi Nasional Indonesia Sejahtera (Anies), menggelar deklarasi dukungan kepada Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, untuk maju dalam Pilpres 2024.

Deklarasi bertajuk 'ANIES mendukung Anies menjadi Presiden 2024' itu digelar di Gedung Joeang 45, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (20/10/2021), yang dihadiri setidaknya 30 relawan.

Laode Basir, koordinator ANIES mengatakan, pihaknya mendukung orang nomor satu di Jakarta itu maju sebagai capres 2024, berdasarkan penilaian yang didasari rekam jejak Anies Baswedan selama menjabat Gubernur DKI Jakarta dan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan.

"Anies Baswedan telah menunjukkan kinerja yang sangat baik pada kedua jabatan yang diembannya."

"Ditambah beberapa karakter yang kuat sebagai pemimpin," kata Laode dalam konferensi pers, Rabu (20/10/2021).

Kepemimpinan Anies selama empat tahun menjabat Gubernur DKI Jakarta, lanjut Laode, juga dinilai berhasil memenuhi sebagian besar janji kampanye.

Baca juga: Besok Aliansi Nasional Indonesia Sejahtera Deklarasikan Anies Baswedan for Presiden 2024

Laode menuturkan, Anies Baswedan juga dinilai mampu menjadi pemimpin dalam menangani pandemi Covid-19, khususnya untuk masyarakat Jakarta.

"Sejak awal, beliau memiliki sikap dan penilaian yang tepat atas kondisi yang terjadi, serta berbagai kemungkinannya ke depan."

"Tindakan dan kebijakannya tidak hanya berhasil mengatasi kondisi pandemi di Jakarta, namun mampu memberi inspirasi bagi daerah lainnya," ucapnya.

Baca juga: Masyarakat Diminta Jangan Pilih Capres Pencitraan dan Terlalu Banyak Janji dan Irasional

Kendati begitu, Laode menyebut agenda deklarasi yang juga digelar secara virtual di beberapa daerah ini belum diketahui secara langsung oleh Anies Baswedan.

Kata dia, agenda deklrasi ini merupakan inisiatif dari pihaknya untuk memberikan dukungan kepada Anies Baswedan, untuk menjadi pemimpin Republik Indonesia.

"Seperti yang saya sampaikan tadi bahwa ini adalah inisiatif kami, kami tidak terlalu punya kepentingan untuk Pak Anies tahu atau tidak, kemarin kami sempat baca beritanya, Pak Anies memilih bungkam," beber Laode. (Reza Deni)