Pilpres 2024
Mesin Partai Golkar Siap Kerja Keras Tingkatkan Elaktabilitas Airlangga Hartarto Sebagai Capres 2024
Mesin partai siap bekerja menyosialisasikan Golkar memiliki capres, yaitu Airlangga Hartarto.
Golkar juga harus mulai melakukan rekrutmen saksi di setiap TPS dan sosialisasi Ketua Umum Golkar pada 2021.
“Tahun 2022, penugasan para fungsionaris Partai Golkar tingkat pusat, provinsi, dan kabupaten/kota yang merupakan pasukan darat."
"Sudah diterjunkan ke daerah-daerah untuk menyosialisasikan partai dan calon presiden dari Golkar.”
Baca juga: Bantah Azis Syamsuddin Punya Delapan Orang Dalam di KPK, AKP Robin: Saya Cuma Sendiri
"Mulai 2023, menjadi tahun memantapkan pemenangan disertai penggalangan opini di daerah, untuk menyukseskan program dan capres dari Golkar," ungkap Menko Perekonomian itu.
Airlangga mengaku sudah menargetkan Golkar bisa menang 20 persen pada Pileg 2024.
"Sementara untuk pemilihan presiden, kita harus menang."
Baca juga: Survei Litbang Kompas: Ganjar Imbangi Elektabilitas Prabowo, Anies di Posisi Ketiga
"Pilkada 2024 kita menargetkan kemenangan 60 persen,” ucap Airlangga.
Ketua Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPCPEN) ini mengatakan, masih ada waktu sekitar tiga tahun untuk mengonsolidasikan kekuatan partai beringin.
Ia meminta seluruh kader menyatukan gerak untuk meraih simpati dan merebut hati masyarakat agar memberikan kepercayaan kepada Golkar.
Semua Kader Wajib Pasang Foto Ketum
DPP Partai Golkar menginstruksikan seluruh kader memasang foto Ketua Umum Airlangga Hartarto sebagai calon presiden 2024, dalam bentuk baliho atau billboard dan videotron.
Hal itu berdasarkan surat bernomor Sprin 23/DPP/Golkar/VII/2021.
Dokumen itu ditandatangani Sekretaris Jenderal Partai Golkar Lodewijk F Paulus dan Wakil Ketua Umum Partai Golkar Nurul Arifin, Sabtu (3/7/2021).
Baca juga: Anies Baswedan: Jakarta Sedang Memasuki Masa Turbulensi, Pasang Sabuk Pengaman dan Tidak Lalu-lalang
"Pemasangan billboard/videotron berlaku mulai tanggal 21 Juli 2021 s/d 31 Juli Desember 2021."
"Melaksanakan perintah ini sebaik-baiknya dengan penuh rasa tanggung jawab demi kebesaran Partai Golkar," begitu isi surat tersebut, dikutip Tribunnews, Senin (5/7/2021).