Pilih Bertahan, Pemilik Bangunan di Kampung Bayam Tidur Beratapkan Reruntuhan

Pemilik bangunan liar yang dibongkar di Kampung Bayam memilih bertahan di bawah reruntuhan bangunannya yang telah dibongkar petugas.

Penulis: Junianto Hamonangan |
wartakotalive.com/Junianto Hamonangan
Kondisi di Kampung Bayam, Papanggo, Tanjung Priok, Jakarta Utara setelah penertiban bangunan. Sebagian warga bertahan di tengah reruntuhan. 

Pada kesempatan berbeda, Project Manager Jakarta International Stadium (JIS) Arry Wibowo mengatakan pembongkaran bangunan kafe-kafe di Kampung Bayam tidak ada kaitan pihaknya.

“Sebenernya kalau itu bukan di domainnya Jakpro ya,” kata Arry, di lokasi proyek pembangunan JIS, Selasa (24/8/2021).

Arry juga membantah pihaknya telah menjanjikan ganti untung serta mempunyai surat perjanjian dengan para pemilik bangunan di lokasi tersebut.

Sejumlah bangunan liar berupa kafe hingga tempat prostitusi dibongkar petugas di RW 08 Kampung Bayam, Kelurahan Papanggo, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Selasa (24/8/2021).
Sejumlah bangunan liar berupa kafe hingga tempat prostitusi dibongkar petugas di RW 08 Kampung Bayam, Kelurahan Papanggo, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Selasa (24/8/2021). (Wartakotalive.com/Junianto Hamonangan)

“Oh nggak ada (surat perjanjian), nggak ada. Bukan, kita nggak terlibat,” bantah Arry. (jhs)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved