Manfaat Kacang Almond

Boleh atau Tidak Penderita Asam Lambung Mengkonsumsi Kacang Almond? Berikut Penjelasan Selengkapnya

Apakah konsumsi kacang almond aman bagi perderita Gerd atau asam lambung? Berikut ini penjelasannya.

Penulis: Dian Anditya Mutiara | Editor: PanjiBaskhara
istimewa
Apakah konsumsi kacang almond aman bagi perderita Gerd atau asam lambung? Berikui penjelasannya. 

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Semua orang tahu, kacang almond sangat bermanfaat bagi kesehatan tubuh. 

Namaun apakah konsumsi kacang almond aman bagi perderita Gerd atau asam lambung

Diketahui, penderita asam lambung memiliki beberapa jenis makanan dan minuman yang menjadi pantangan.

Sebab, jenis makanan dan minuman tertentu bisa memicu naiknya asam lambung.

Baca juga: Ternyata Ini Kandungan Kacang Almond Diyakini Bermanfaat Menjaga Tubuh Anda Tetap Langsing dan Sehat

Baca juga: Tidak Boleh Berlebihan, Ternyata Segini Batasan Mengkonsumsi Kacang Almond Hingga Manfaat Bagi Tubuh

Baca juga: Camilan Sehat Yang Crunchy Tapi Nggak Bikin Gemuk? Coba Granola dan Kacang Almond

Saat asam lambung naik, tentu saja rasa perih dan mual akan membuat penderitanya merasa sangat tak nyaman.

Salah pilih makanan bisa berujung gangguan pencernaan seperti rasa tak nyaman dan panas di dada (heartburn).

Tak berhenti di situ, rasa tak nyaman itu terkadang juga bisa merembet ke tenggorokan sampai meninggalkan rasa pahit di mulut.

Selain gejala di atas, penderita penyakit juga bisa merasakan batuk, sesak, sendawa, mual, sampai ingin muntah.

Berikut penjelasan dr Nadia Nurotul Fuadah dari Alodokter.

Gerd (gastroesophageal reflux disease) terjadi di saat katup pembatas esofagus bagian bawah dengan lambung di bagian atas mengalami inkompetensi, sehingga gagal menutup sempurna.

Imbasnya, sebagian asam dari lambung akan naik kembali ke esofagus, dan menyebabkan iritasi.

Iritasi inilah akan memunculkan beragam keluhan, seperti gatal, berdahak, sesak, nyeri panas, mengganjal, mual, kenyang, hingga batuk-batuk terasa dominan di sekitar tenggorokan,  bisa juga terasa sampai ke dada dan ulu hati.

Pada kasus lebih berat, bisa juga penderita Gerd alami muntah-muntah, jantung berdebar, sulit tidur, batuk darah, hingga penurunan berat badan yang cukup drastis akibat penyakitnya.

Pengaturan pola makan penderita Gerd wajib dilakukan dengan baik agar penyakitnya tidak kambuh-kambuhan.

Sebab, meski gajalanya bisa diredakan dengan konsumsi obat, tentu obat-obatan ini pun bukannya tanpa risiko bukan.

Sebab itu, guna meminimalisasi pengobatan, Anda perlu ubah pola makan Anda menjadi:

  • Makanlah porsi kecil, tapi sering (3-4 jam sekali)
  • Batasi konsumsi makanan yang terlalu berlemak, berminyak, bergas, pedas, masam
  • Batasi konsumsi minuman yang bersoda, berkafein, mengandung cokelat, susu
  • Utamakan mengkonsumsi makanan yang mudah dicernanya
  • Jauhi alkohol dan jangan sembarangan minum obat selain yang diresepkan langsung oleh dokter
  • Habis makan, jangan langsung berbaring, beri dulu jeda setidaknya 1-2 jam

Kacang-kacangan tidak dilarang untuk dikosumsi penderita Gerd, termasuk konsumsi almond.

Justru, kandungan antioksidan dan lemak baik dalam kacang-kacangan bisa bantu tingkatkan kembali fungsi katup pembatas esofagus dengan lambung.

Sehingga potensi terjadinya perburukan gejala bisa diminimalisasi.

Namun tentu, Anda perlu lebih memperhatikan cara pengolahan kacang ini.

Agar tak memicu kekambuhan gejala, lebih baik bila ingin konsumsi kacang-kacangan, Anda konsumsi dengan cara direbus atau dikukus terlebih dulu, ketimbang digoreng, dibakar, atau diolah jadi makanan pedas.

Tak hanya mengatur pola makan, agar Gerd tidak kambuh-kambuhan, Anda juga perlu lebih rajin berolahraga, jaga berat badan ideal Anda, jangan stres atau cemas berlebihan, serta jalani gaya hidup sehat di keseharian Anda.

Efek kacang almond

Manfaat kacang almond sendiri sangatlah banyak untuk kesehatan tubuh.

Namun meskipun begitu kacang almond harus dikonsumsi sesuai dengan kebutuhan gizi tubuh.

Seperti yang diketahui, mengkonsumsi makanan yang berlebihan pastinya tidak baik untuk kesehatan.

Sama halnya seperti kacang almond.

Jika dikonsumsi secara berlebihan akan mendatangkan masalah bagi kesehatan.

Berikut bahaya mengkonsumsi kacang almond bagi kesehatan, yang dilansir TribunStyle.com dari Times Of India.

1. Masalah pencernaan

Mengkonsumsi kacang almond secara brlebihan akan menyebabkan konstipasi, kembung dan membuat perut menjadi tak enak.

Hal ini dikarenakan kacang almond banyak mengandung serat.

Akhirnya tubuh tidak bisa mencerna dengan baik.

Karena selain asupan serat, tubuh juga membutuhkan air.

Jadi sebaiknya konsumsi kacang almond sewajarnya saja.

2. Menambah berat badan

Kacang almond menyimpan kalori yang sangat besar.

Dalam satu ons, setara 28 gram, almond menyumbang 163 kalori dan 14 gram lemak.

Sehingga jika mengkonsumsi kacang almond ini secara berlebihan akan membuat tubuh mengalami penambahan berat badan yang lebih cepat.

3. Kelebihan vitamin E

Almond dikenal sebagai makanan sumber antioksidan lantaran kandungan vitamin E-nya yang melimpah.

Dari jumlah 28 miligram almond dapat diperoleh vitamin E sebanyak 7,4 gram.

Sementara sumber vitamin E sendiri tak hanya berasal dari almond, tapi bisa diperoleh dari telur, sereal gandum, bayam dan juga gandum.

Jika konsumsi almond terlalu banyak, maka suplai vitamin E dalam tubuh bisa mengalami overdosis.

Sehingga akan membuat pusing, sakit kepala, diare dan juga pandangan yang mendadak kabur.

Nah itulah bahaya dari mengkonsumsi kacang almond secara berlebihan.

Jadi sebaiknya konsumsilah secara sewajarnya. 

Batasan 

Menurut Kementerian Pertanian Amerika Serikat (USDA), satu ons kacang almond mengandung:

  • 164 kalori
  • 6 gram protein
  • 3,5 gram serat

Mengonsumsi kacang almond secara berlebih berpotensi membuat Anda mengalami kenaikan berat badan akibat konsumsi kalori dan lemak yang tinggi.

Anda juga berisiko mengalami overdosis vitamin E bisa memicu sakit kepala, kelelahan, penglihatan mengabur dan diare.

Konsumsi kacang almond terlalu banyak juga dapat membuat Anda kembung dan sembelit karena konsumsi serat yang berlebih.

Hindari mengonsumsi kacang almond jika Anda konsumsi obat tekanan darah, antibiotik, obat pencahar, antasida, atau obat antipsikotik.

Selalu konsultasikan ke dokter sebelum mengonsumsi kacang almond jika Anda memiliki kondisi medis tertentu.

Melansir dari Hhdresearch, Senin (15/7/2019), cobalah makan empat almond per hari secara rutin.

Dalam satu ons almond, kamu akan mendapat 3,5 gram serat, 6 gram protein, dan 9 gram lemak tak jenuh tunggal.

Almond pun masih memiliki kandungan lainnya seperti vitamin E, magnesium, dan kalsium.

Kamu boleh memakan lebih dari empat almond, tapi jangan berlebihan.

Agar kalori tetap terjaga, batas memakan almond yang tepat adalah satu ons per hari atau 23 kacang almond.

Kamu juga bisa mengonsumsi olahan almond seperti tepung dan susu.

(Wartakotalive.com/DAM)

Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved