Kabar Artis
Jerinx Tak Penuhi Panggilan, Penyidik Polda Metro Terbang ke Bali untuk Sita Barang Bukti
Penyidik saat ini menuju ke Bali, untuk menemui Jerinx dan melakukan penyitaan barang bukti.
Penulis: Budi Sam Law Malau | Editor: Feryanto Hadi
WARTAKOTALIVE.COM, SEMANGGI-- Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus mengatakan penyidik Polda Metro Jaya saat ini sudah terbang ke Bali, untuk menemui musisi Jerinx SID dan berupaya menyita barang bukti dari Jerinx.
Penyitaan barang bukti terkait kasus dugaan pengancaman yang dilakukan musisi Jerinx SID dan dilaporkan oleh pegiat media sosial Adam Deni.
"Upaya penyitaan ke Bali ini, setelah penyidik telah melakukan gelar perkara," kata Yusri di Mapolda Metro Jaya, Kamis (29/7/2021).
Baca juga: Jerinx Mangkir karena Alasan Sakit, Polisi Tetap Gelar Perkara Kasus Dugaan Pengancaman Adam Deni
Gelar perkara kata Yusri dilakukan setelah penyidik meminta keterangan pelapor, saksi, serta ahli bahasa dan mengumpulkan barang bukti.
Sementara saat mengundang Jerinx SID untuk diklarifikasi, Senin (26/7/2021), Jerinx tak hadir dengan alasan sakit.
"Dari hasil gelar perkara, penyidik melihat dan menemukan unsur pidana atas pasal yang dipersangkakan. Sehingga hasilnya kita naikkan dari penyelidikan ke penyidikan. Jadi kasusnya sudah naik sidik," kata Yusri di Mapolda Metro Jaya, Kamis (29/7/2021).
Karenanya kata Yusri penyidik saat ini menuju ke Bali, untuk menemui Jerinx dan melakukan penyitaan barang bukti.
Baca juga: Sebut Persoalannya dengan Adam Deni Hanya Salah Paham Saja, Jerinx: Tuduhan Menakuti Juga Berlebihan
"Penyidik menuju ke Bali, ke Denpasar karena memerlukan bukti. Ke sana untuk melakukan penyitaan barang bukti yang ada di saudara J," kata Yusri.
"Kita juga berupaya nanti, mudah-mudahan bisa melakukan pemeriksaan saudara J di sana, sebagai saksi dulu," katanya.
Sehingga kata Yusri, perkembangan selanjutnya saat ini menunggu hasil kerja penyidik di Bali.
Seperti diketahui kasus ini berawal dari saling komentar di media sosial Instagram. Namun, saat akun Instagram Jerinx menghilang, Adam Deni mengaku ditelepon Jerinx dengan memuat ancaman kekerasan.
Baca juga: Dituding Mengancam Angel Lelga, Vicky Prasetyo Beri Jawaban Menohok
Rekaman ancaman kekerasan tersebut menjadi bukti Adam Deni untuk melaporkan Jerinx ke Polda Metro Jaya. Dalam hal ini, Jerinx dilaporkan atas dugaan pelanggaran Pasal 335 KUHP dan Pasal 29 UU ITE tentang informasi dan transaksi elektronik.
Jerinx bilang hanya salah paham
Sebelumnya, Jerinx menyebut masalahnya dengan pegiat sosial Adam Deni hanya salah paham saja.
Drumer Band SID itu meminta supaya masalahnya tersebut tidak dibesarkan.
Jerinx bahkan menyebutkan tudingan mengancam dan menakuti Adam Deni itu sangat berlebihan.
"Masalah ini tidak perlu diperbesarkan. Ini masalah pribadi dan hanya salah paham saja," tulis Jerinx di akun media sosialnya dikutip Senin (26/7/2021).
"Tuduhan menakuti pelapor (Adam Deni) juga berlebihan," lanjutnya.
Menurut Jerinx, Adam Deni justru menantangnya.
Baca juga: Menolak Disebut Mangkir Pemeriksaan Polisi, Jerinx: Ada Kendala Teknis pada Riwayat Kesehatan Saya
Baca juga: Jerinx Tidak Bisa Penuhi Panggilan Pemeriksaan di Polda Metro Jaya, Berharap Diperiksa di Polda Bali
"AD (Adam Deni) tidak menujukkan ketakutan dan menantang saya untuk bertemu dia," kata Jerinx.
Jerinx SID memastikan tidak bisa memenuhi panggilan pemeriksaan di Polda Metro Jaya, Senin ini.
Jerinx SID terkendala masalah kesehatan hingga tidak bisa menuju Jakarta saat masa PPKM Darurat.
Jerinx mengaku patuh dan taat hukum hingga menolak disebut mangkir dari pemeriksaan penyidik kepolisian.
Drumer Superman Is Dead itu mengaku tidak mendapatkan izin untuk naik pesawat terbang dari Bali menuju Jakarta karena riwayat penyakitnya.
"Prinsipnya, bila ada panggilan dari penegak hukum, saya akan hadir kapanpun dan dimanapun," kata Jerinx.
Baca juga: Jerinx SID Diduga Melakukan Pengancaman Melalui Media Sosial, Adam Deni: Dia Sudah Membuat Resah
Baca juga: Jerinx SID Kesal Saat Tahu Akun Instagramnya Hilang hingga Memaki dan Mengancam Adam Deni, Benarkah?
Jerinx hanya berharap agar penyidik kepolisian dari Polda Metro Jaya bisa mencari jalan keluar terkait pemeriksaannya.
"Saya sangat berharap, laporan polisi yang dibuat AD (Adam Deni) ini bisa selesai dengan baik dan penegak hukum tetap mengedepankan semangat restorasi justice," lanjutnya.
Restorasi justice yang dimaksudkan Jerinx adalah upaya penyelesaian masalah diluar proses hukum.

"Saya dilaporkan atas tuduhan ancaman kekerasan dan menakuti orang lain," kata Jerinx.
Jerinx tidak bisa ke Jakarta setelah ada rekam medis terkait kondisi kesehatannya.
"Mestinya saya memenuhi panggilan ke Jakarta untuk dimintai keterangan," kata Jerinx.
Baca juga: Jerinx Segera Diperiksa Penyidik Polda Metro Jaya Terkait Dugaan Pengancaman Adam Deni, Siap Hadir?
Baca juga: Jerinx Diduga Lakukan Ujaran Kebencian hingga Ancam Adam Deni di Medsos, Tidak Kapok Masuk Penjara?
"Bukan karena saya mangkir, melainkan ada kendala teknis pada riwayat kesehatan saya yang menjadi salah satu syarat mutlak penerbangan," lanjutnya.
Jerinx minta diberi kelonggaran waktu untuk bisa menjalani pemeriksaan di Polda Bali.
"Penyidik memahami rekam medis berkaitan riwayat kesehatan saya yang jadi kendala penerbangan dari Denpasar menuju Jakarta saat PPKM Darurat," ujar Jerinx.

Jerinx berharap bisa menjalani pemeriksaan di wilayah hukum Polda Bali tanpa perlu datang ke Jakarta.