Berita Jakarta
Gara-gara Kotoran Anjing, Pria Tewas Dianiaya Tetangga di Cengkareng
Gara-gara kotoran anjing, seorang pria di Cengkareng, Jakarta Barat, tewas dibunuh tetangganya sendiri.
Penulis: Desy Selviany |
WARTAKOTALIVE.COM, CENGKARENG - Gara-gara kotoran anjing, seorang pria di Cengkareng, Jakarta Barat, tewas dibunuh tetangganya sendiri, Sabtu (23/7/2021).
Informasi tentang kematian tersebut awalnya dari akun instagram @christian_joshuapale pada Senin (26/7/2021).
Dalam video, terlihat seorang pria dievakuasi sejumlah warga ke dalam satu mobil.
Pria yang diketahui bernama Agus itu dievakuasi dalam keadaan tubuh terbaring dan kepala berdarah.
"Video ini diambil setelah korban diduga dianiaya oleh salah satu oknum tetangganya hanya karena anjing poodle korban enggak sengaja poop di area properti pelaku," tulis warganet dalam unggahan tersebut.
Baca juga: Yuyun Sukawati Hadiri Sidang Perdana Fajar Umbara, Ingin Perkara Penganiayaan Anaknya Cepat Berakhir
Baca juga: Motif Pembunuhan Sopir Truk Terkuak, Pelaku Dendam Korban Pernah Marah Ditegur Pinjam Motor Kelamaan
Sementara itu, Kanit Polsek Cengkareng Iptu Bintang membenarkan tentang warga tewas karena dianiaya.
Bintang menjelaskan bahwa peristiwa itu terjadi Sabtu (23/7/2021) sore.
Saat itu, kata Bintang, anak korban membawa jalan-jalan anjingnya keliling perumahan.
Kemudian, tanpa sengaja anjing terlepas dan buang kotoran di depan rumah pelaku.
"Lalu anak korban yang merupakan perempuan dimarahin sama si pelaku ini. Pelaku bawa-bawa nama bapaknya, dia minta korban datang ke tempatnya," tutur Bintang dikonfirmasi Selasa (27/7/2021).
Baca juga: Sopir Truk di Semper Timur Tewas Ditusuk Teman Lama, Motif Pembunuhan Masih Diselidiki
Baca juga: Dua Pelaku Pembunuhan Wanita Muda di Cisauk Diancam Kurungan Penjara Seumur Hidup
Lantaran korban tidak terima anaknya dimarahi tetangga, kemudian korban mendatangi rumah pelaku.
Antara korban dan pelaku kemudian cekcok. Setelah itu pelaku pukul korban di bagian pipi.
Pelaku merupakan mantan atlet bela diri, sedangkan korban sudah lansia.
Ketika korban dipukul pelaku langsung jatuh terpental.
"Jadi pelaku mantan atlet bela diri karena tenaganya kuat dan korban juga sudah lumayan tua maka korban terjatuh dan kepala membentur aspal," ujar Bintang.